Pendaftaran Pemain Liga 1 Berakhir 20 Juli, Bagaiamana Nasib Jihad Ayoub di PSS Sleman?

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Pendaftaran untuk pemain Liga 1 2023/2024 akan ditutup pada tanggal 20 Juli 2023 mendatang.

Namun PSS Sleman belum mengumumkan kepingan terakhir pemain asingnya untuk Liga 1 2023/2024.

Dari kabar yang beredar tim Super Elang Jawa itu akan mempertahankan Jihad Ayoub untuk mengisi posisi gelandang bertahan.

Namun sampai saat ini belum ada kepastian dari manajemen terkait pemain Timnas Lebanon tersebut.

Sumber Tribunjogja.com  mengatakan Jihad Ayoub masih mengurus administrasi untuk kembali ke Sleman .

"Jadi ada beberapa proses yang perlu dilewatinya, termasuk administrasi. Kami juga dapat kabar kalau Jihad ini memakai jasa agen yang berbeda dari tahun lalu," kata sumber Tribunjogja.com , Kamis (18/5/2023).

Dengan kata lain, kuota pemain asing PSS Sleman , dipastikan sudah lengkap terisi.

Hal tersebut mengacu pada regulasi pemain asing untuk Liga 1 2023/24, yang telah ditetapkan oleh operator kompetisi Liga 1, PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Musim ini tim berjuluk Laskar Sembada itu memastikan telah mengikat kontrak sebanyak lima pemain asing. Diantaranya; Yevhen Bokhashvili, Jonathan Bustos, Kei Snao, Thales, dan satu dari ASEAN, Anthony Pinthus, sementara Jihad Ayoub dikabarkan jadi kepingan terakhir Super Elja musim depan.

Baca juga: Esteban Vizcarra Senang Ada Kim Jeffrey dan Haris Tuharea yang Bantu Adaptasi di PSS Sleman

Adapun berdasar surat bernomor 209/LIB-COR/V/2023 bertanda tangan Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, disampaikan bahwa terjadi perubahan kuota pemain asing untuk Liga 1 2023/24.

Apabila musim lalu setiap tim hanya boleh memiliki 3+1 alias tiga pemain asing bebas dan satu personel Asia, maka untuk musim depan per klub diizinkan mempunyai 5+1 atau lima pemain asing bebas dan satu personel Asia Tenggara (ASEAN).

"Kuota pemain asing yang didaftarkan sebanyak 5 (asing bebas) + 1 (anggotaASEAN) dan seluruhnya dapat dimainkan dalam setiap pertandingan," tertera dalam surat tersebut.

Melalui surat tersebut, PT LIB juga menetapkan regulasi pemain U-23.

Setiap klub harus memainkan satu pemain U-23 sebagai starter selama minimal 45 menit.

"Jika pemain tersebut digunakan untuk Timnas Indonesia, maka penggantinya diperbolehkan menggunakan pemain lainnya yang sudah terdaftar pada klub," sambung surat itu.