Jip Wisata Merapi Diserbu Sekitar 10 Ribu Wisatawan Hari Ini

Laporan Reporter Tribun Jogja Christi Mahatma Wardhani

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN- Jip wisata Merapi panen pengunjung selama libur Lebaran. Bahkan kunjungan diperkirakan lebih dari 10ribu.

Ketua Asosiasi Jip Wisata Lereng Merapi (AJWLM) Barat, Dardiri mengatakan lonjakan wisatawan H+1 Idulfitri. Menurut dia, wisatawan memanfaatkan waktunya untuk bersilaturahmi dengan keluarga saat Idulfitri.

"Kemarin kurang lebih 6.000 sampai 7.000. Hari ini sampai jam 12.20 WIB kunjungan sekitar 10 ribu," katanya, Senin (24/04/2023).

Berdasarkan data, mayoritas wisatawan berasal dari Jawa Barat dan DKI Jakarta. Namun tidak sedikit juga wisatawan yang datang dari Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Ada sekitar 1.050 armada dari 29 komunitas yang beroperasi saat ini. Satu armada rata-rata bisa beroperasi dua hingga tiga kali dalam sehari.

Tarif jip Merapi

Ia menyebut tidak ada kebaikan tarif jip Merapi selama libur Lebaran.

Untuk mini short dikenai tarif Rp 350 ribu, kemudian Rp 400 ribu hingga Rp 500 ribu untuk short dan medium trip. Sementara untuk long trip dikenai tarif Rp 900 ribu.

“Trip paling murah Rp 350 ribu termasuk masuk destinasi. Paling mahal Rp 900 ribu untuk long trip tapi tidak buka karena berdekatan dengan (Gunung) Merapi. Semua trip melalui (wahana air) Kali Kuning baik Mini Short sampai Long Trip,"terangnya.

Keselamatan pengunjung

Untuk memastikan keamann wisatawan selama berwisata menggunakan jip, pihaknya berkoordinasi dengan Satlinmas, BPBD dan SAR.

Selain mengatasi kecelakaan, juga untuk berkoordinasi terkait aktivitas Gunung Merapi.

“Setiap driver juga diwajibkan pegang HT. Masing-masing basecamp punya operator, sehingga jika terjadi sesuatu bisa langsung komunikasi. Driver juga dibekali mitigasi Merapi,"pungkasnya. (maw)