Tol Yogyakarta-Solo Dibuka Fungsional Saat Mudik, Dishub Klaten Antisipasi Kemacetan di Tegalgondo

Dishub berencana menambah posko mudik untuk mengurai kepadatan kendaraan pemudik yang mengarah ke Kota Klaten atau menuju Yogyakarta.

Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM/ ALMURFI SYOFYAN
Sejumlah pengunjung saat berfoto di kawasan Alun-Alun Klaten di Jalan Pemuda, Kecamatan Klaten Tengah, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah beberapa waktu lalu. 

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Jalan Tol Yogyakarta-Solo dari Kartasura, Sukoharjo hingga Sawit Boyolali direncanakan bakal dibuka secara fungsional pada momen mudik dan balik lebaran Idulfitri 1444 Hijriah atau 2023 Masehi tahun ini.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten, Jawa Tengah melalui Dinas Perhubungan (Dishub) mewaspadai kemungkinan terjadinya kepadatan kendaraan yang keluar tol itu di wilayah Tegalgondo, Kecamatan Wonosari.

Dishub berencana menambah posko mudik untuk mengurai kepadatan kendaraan pemudik yang mengarah ke Kota Klaten atau menuju Yogyakarta.

"Kita sudah melihat-lihat potensi kepadatan kendaraan saat arus mudik. Kita akan perkuat perbatasan, di Tegalgondo perbatasan Sukoharjo dan Boyolali," ucap Kepala Dishub Klaten, Supriyono pada TribunJogja.com, Rabu (29/3/2023).

Ia menjelaskan, Jalan Tol Yogyakarta-Solo dari Kartasura, Sukoharjo hingga Sawit, Boyolali akan difungsikan untuk jalur mudik dan balik pada lebaran tahun ini.

Pihaknya, akan melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian dan Pemkab Sukoharjo dan Boyolali terkait hal tersebut.

"Nanti di sana akan ada pos pengamanan. Tapi itu pos besar polisi. Keterangan resmi soal fungsional tol belum, tapi kemarin kita sudah survei dengan Dishub Provinsi, Balai Pengelola Jalan Tol, kelihatannya positif digunakan," ucapnya.

Menurut dia, posko mudik di Klaten akan dibangun sebanyak enam titik yang tersebar dari wilayah paling timur hingga paling barat Klaten.

Adapun untuk wilayah Kota Klaten akan terdapat tiga titik posko pengamanan dan posko pelayanan seperti di depan Masjid Al Aqsha, Alun-Alun Klaten dan depan RSUP Soeradji Tirtonegoro, Tegalyoso.

Ia pun berharap, dengan adanya skema pembukaan fungsional tol Yogyakarta-Solo, arus mudik dan balik pada lebaran Idulfitri 1444 Hijriah atau Masehi 2023 berjalan lancar seperti tahun-tahun sebelumnya.

Sebelumnya, General Manager, Lahan dan Utilitas, PT Jogja-Solo Marga Makmur (JMM), Muhammad Amin, mengatakan pembukaan fungsional Jalan Tol Yogyakarta-Solo akan dilakukan mulai STA 1 hingga STA 6 atau sepanjang 6 kilometer.

Pembukaan dilakukan secara fungsional untuk mengurai kemacetan arus mudik dan arus balik lebaran Idulfitri.

"Nanti buka fungsional saja, kalau setelah momen mudik dan arus balik selesai ditutup lagi untuk melanjutkan pengerjaan," ucapnya. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved