Hujan Angin di Sleman, Tumbangkan Pohon Hingga Baliho Petang Ini

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Hujan lebat disertai angin kencang melanda wilayah Kabupaten Sleman, pada Jumat (17/3/2023) petang. Hal ini mengakibatkan sejumlah dampak bencana di beberapa tempat.

Mulai dari sejumlah pohon tumbang hingga baliho dilaporkan tumbang. 

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sleman, Bambang Kuntoro mengatakan, hingga pukul 18.38 WIB, dampak hujan mengakibatkan sejumlah kejadian di 7 Kapanewon di sleman.

Baca juga: PLN Dukung Sektor Industri dan Perumahan Rakyat di Jawa Tengah

Antara lain, di Kapanewon Mlati, pohon tumbang menutup akses jalan di Jalan Purbaya, Sumberadi.

Pohon tumbang menutup akses jalan juga terjadi di Beningan RT 2 RW 03, dan di Gedongan Tlogoadi.

Lalu di Getas Toragan, Mlati pohon tumbang menimpa rumah warga. 

"Di jalan Ring Road Utara, Sariharjo, Ngaglik.  Pohon tumbang menutup akses jalan. Selesai (evakuasi)," katanya. 

Hujan disertai angin juga mengakibatkan sejumlah kejadian di Godean. Pohon tumbang menimpa jaringan listrik di Jalan Godean kilometer 13.

Lalu, pohon tumbang menimpa dua rumah di Klebeen VII, Sidorejo dan juga di Jalan Sidomoyo.

Di Kapanewon Sleman, pohon tumbang menutup akses jalan di depan kantor dinas perhubungan dan di Paten Kebondalem RT 03, Pohon pete diameter 50 centimeter tumbang menimpa rumah warga. 

Pohon tumbang menimpa rumah warga juga terjadi di Seyegan tepatnya di Klinyo, RT 05/RW 02 Margoluwih.

Lalu di Gayam Caturtunggal, Depok sebuah pohon tumbang menimpa jaringan listrik. 

"Di Kapanewon Gamping, Jalan Ring Road Utara, Jombor Lor, Trihanggo, baliho tumbang menutup akses jalan," kata Bambang.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. 

Staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sleman Tri Tukijo menyampaikan, satu regu terdiri dari 7 personel dilengkapi dengan peralatan telah dikerahkan untuk melakukan proses evakuasi dampak hujan angin di Sleman.

Mereka dibantu TNI-Polri,  relawan dan masyarakat setempat. 

"Satu regu telah diluncurkan dengan dibagi ke sejumlah wilayah. Baik ke Cebongan maupun di Seyegan," katanya. (rif)