Supra Fit Scrambler Series 'Soib Fajar' Tampil Semakin Gahar

TRIBUNJOGJA.COM - Bermula dari keinginannya memiliki motor harian yang fungsional namun tampil beda ketika ditunggangi di jalanan, Abbas Rozaq memodifikasi Supra Fit lansiran 2006 bergaya scrambler.

Konsepnya diadaptasi dari motor bebek pabrikan Jepang, yakni Honda CT125, yang mumpuni untuk mendukung kegiatan sehari-hari maupun melewati medan yang menantang.

Mengingat dalam bentuk standarnya motor ini menggunakan ban dual purpose dengan pelek jari-jari.

Penyiar sebuah stasiun radio swasta di Solo ini menceritakan, motor ini merupakan hibah dari rekannya yakni Fajar Dwinanto kepadanya sebagai ganti imbalan sebagai MC pernikahannya.

Baca juga: Ulasan Body, Mesin Hingga Aksesori yang Jadi Pembeda Honda Vario 125 cc dan 150 cc

"Jadi tahun lalu 2022 saya diminta tolong oleh seorang teman yakni Fajar, untuk menjadi MC pernikahannya. Nah sewaktu saya berkunjung ke rumahnya, saya melihat ada satu unit sepeda motor yang dongkrok nggak kepake. Lantas, saya pun langsung sampaikan pada Fajar bahwa saya tidak ingin dibayar menggunakan uang, melainkan menggunakan motor dongkrok miliknya," ujar Abbas kepada Gaspol 52 Tribun Jogja.

"Akhirnya setelah ditanyakan pada sang ibunda, diperbolehkan motor ini saya bawa pulang lengkap beserta surat-suratnya. Motor ini saya dapat benar-benar dalam kondisi bahan, dikunci stang tapi kuncinya pun hilang. Akhirnya langsung saya bawa menggunakan pick up dan dikirim ke bengkel langganan saya yakni Motor Alit," tambahnya.

Lebih lanjut Abbas menceritakan, konsep motor ini ia adopsi dari Honda CT125 dengan sejumlah perubahan.

Proses pengerjaan tak sampai 2 bulan, ia pun menggandeng sejumlah pihak untuk penggarapan motor yang ia beri nama 'Soib Fajar' ini, di antaranya Motor Alit Garage untuk mengerjakan pabrikasi motor, Artamara Paint untuk sektor pengecatan, dan GM Garage yang mengerjakan finishing motor.

Dirinci Abbas, Supra Fit Scrambler Series 'Soib Fajar' ini mempertahankan mesin orisinilnya, sasisnya, kaki-kaki, tromol serta velgnya.

Bukan hanya motor yang merupakan hibah dari Fajar, namun sejumlah spare part dari motor ini merupakan lungsuran dari teman-temannya misal lampu sein depan-belakang dan slebor depan bawaan Honda WIN serta slebor belakang Yamaha RX-King.

"Lampu depan saya menggunakan daymaker, holder dan speedometer aftermarket, ban menggunakan dual purpose King Cross ukuran 300 ring 17. Bagian mesinnya Alhamdulillah tidak banyak PR meski cukup lama dongkrok, cukup service dan ganti oli saja. Sedangkan karburasi saya ganti menggunakan bawaan Honda Karisma," rinci Abbas.

Adapun untuk jok, Abbas hanya memotong jok bawaan Supra Fit-nya menjadi single seat.

Bagian belakang tak ia biarkan kosong, sebab Abbas menyematkan rak besi dan bagian underbone membuat tampilan Honda Supra ini jadi lebih gahar.

"Desain rak yang ada di lampu depan ini juga membuat tampilan motor makin sip dipandang," ujar Abbas.

Baca juga: Komunitas Honda CB150X Gelar Kopdarnas

Tak semata mempercantik tampilan, Abbas berujar bahwa rak besi yang dipasangkan juga berfungsi untuk membawa barang terutama mendukung kegiatan sosial yang diinisiasinya bersama teman-temannya yakni 'Gegujengan Ride'.