Komentar Seto Nurdiyantoro dan Sang Kapten PSS Sleman Usai Kalah dari Persita Tangerang

TRIBUNJOGJA.COM - PSS Sleman kembali menelan kekalahan pada lanjutan BRI Liga 1 2022/2023.

Kali ini tim berjuluk Super Elja itu ditekuk tim tuan rumah, Persita Tangerang 2-1 di Stadion Indomilk Arena, Kamis (2/3/2023).

Dua gol Persita Tangerang dicetak Rifky Dwi Septiawan (6') dan Ezequiel Vidal (25'). 

Sedangkan satu gol balasan PSS Sleman dicetak Yevhen Bokhashvili melalalui eksekusi penalti pada menit ke-37.

Dengan hasil ini PSS Sleman menambah rentetan hasil buruk pada beberapa laga terakhir yang telah dilakoni.

Dalam lima laga terakhirnya, PSS Sleman belum sekalipun meraih kemenangan.

Sebelum kalah dari Persita Tangerang, PSS Sleman juga menelan kekalahan beruntun atas Persebaya (2-4), Dewa United (1-3), Persis (1-4), dan Persikabo (1-2).

Dengan hasil ini, pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro memohon maaf kepada pendukung karena belum dapat mempersembahkan 3 poin di laga tandang.

Namun ia melihat pemainnya saat ini punya harapan dan ambisi lebih untuk bangkit.

"Kami mohon maaf kepada suporter, kami tidak bisa memberikan hasil yang terbaik. Terimakasih dukungan dari suporter yang luar biasa. Apapun yang terjadi hari ini semoga bisa memberikan dorongan yang positif buat kami ke depannya," kata Seto seusai laga.

"Laga kali ini dua gol berawal kesalahan dari kami, itu semoga harapannya bisa jadi bahan evaluasi bagi pemain. Saya apresiasi untuk pemain, ada sesuatu yang berbeda, ada semangat yang lebih, ada kemauan yang lebih. Cuma dari segi teknis harus ada perubahan, mengurangi kesalahan. Pada jalannya pertandingan, ada peluang untuk memenangkan (laga), ambisi itu ada,tapi hasilnya lain." sambung dia.

Saat ini PSS Sleman tertahan di peringkat 15 klasemen sementara dengan 28 poin, atau selisih 3 poin dengan Barito Putera yang berada di zona merah, tepatnya peringkat 16.

Sementara Persita Tangerang naik ke posisi kesembilan pada klasemen sementara Liga 1 2022/2023 dengan perolehan 36 poin dari 26 laga, menggeser PSIS yang turun satu peringkat (35 poin).

Kapten PSS Sleman, Kim Jeffrey Kurniawan mengungkapkan kekecewaannya lantaran timnya harus kembali mengalami kekalahan.

Menurutnya para pemain harus benar-benar segera menyadari di mana letak kekurangan di setiap laga, selanjutnya melakukan evaluasi agar laga berikutnya tidak mengulangi kesalahan yang sama.