Gresik Petrokimia Lolos ke Final Four Proliga 2023, Hany Budiarti Serahkan Persiapan pada Pelatih

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA -  Gresik Petrokimia memastikan langkah ke babak final four setelah menuntaskan perlawanan Jakarta Elektrik 3-1 PLN pada seri 3 putaran 2 Proliga 2023, di GOR UNY, Kamis (16/2/2023).

Berkat tambahan tiga poin dari laga ini, maka Gresik Petrokimia kini mengantongi 13 poin setelah menyelesaikan sembilan pertandingan dengan lima kemenangan dan empat kali kalah.

Kemenangan ini memastikan poin Gresik Petrokimia tak bisa disusul Jakarta Popsivo Polwan yang kini di posisi lima.

Jakarta Popsivo baru meraih dua kemenangan dari delapan laga dan berpoin empat.

Jelang final four, pemain Gresik Petrokimia, Hany Budiarti, mengatakan semua persiapan diserahkan kepada pelatih.

Artinya para pemain siap menjalani semua program yang bakal diajukan pelatih kepada pemain.

Paling utama pada babak tersebut adalah kondisi fisik dan mental pemain.

Pasalnya laga final four memungkinkan pemain akan tampil tanpa jeda dalam kurun waktu dua hari.

"Apapun persiapannya, kita berikan ke pelatih. Pemain siap untuk ikut semua arahan bagaiamana tampil di babak final four. Karena kita bermain bisa dua hari seklagus. pasit akan lebih capek daripada saat ini," kata Hany Budiarti usai laga.

Selain fisik dan mental pemain, pemain yang berperan sebagai opposite ini mengutarakan jika komunikasi adalah hal yang penting untuk kekompakan pemain.

Dari dua pemain asing yang berada di Gresik Petrokimia, menurut Hany mereka sangat bisa diandalkan, dan tidak merasa punya kedudukan lebih tinggi di tim.

"Pemain asing di tim kami tidak terlalu dominan, mereka justru memberikan ruang juga untuk kita. Di sisi lain ada beberapa pemain lokal yang kurang dalam bahasa inggris, tapi tetap masih bisa diajak bercanda, dan komunikasi sejauh ini tidak ada banyak kendala," ungkap Hany.

Jalannya Laga

Gresik Petrokimia harus berjuang hingga set 4 untuk memastikan lolos ke final four.

Mereka sempat kecolongan di set pertama dengan skor 24-26, Gresik Petrokimia menggila di set berikutnya dengan skor 28-26, 25-12, 25-17.

"Ini startnya memang kurang bagus karena ada beberapa bola (hilang), set kedua kita bisa mengamankan, set berikutnya anak-anak lebih lepas," kata pelatih Gresik Petrokimia, Ayub Hidayat, seusai laga, Kamis (16/2/2023).

"Bagaimanapun juga setiap poin akan menentukan posisi kita, sehingga sejak awal saya sampaikan ke anak-anak ayo main lepas, dalam arti kita sudah aman tapi satu sisi tidak boleh meremehkan lawan," sambungnya.

Sementara itu, Asisten pelatih Jakarta Elektrik PLN, Maman Suparman, menyebut kendati tak bisa lolos final four ia ingin membawa pulang kemenangan. Sayang di set kedua, banyak kesalahan yang dilakukan pemain.

"Sebenarnya tim kita ini walaupun nggak masuk empat besar tapi bisa pulang dengan kemenangan dua pertandingan akhir," kata Maman.

Dia bilang, set kedua menjadi titik balik. Sebab, jika saja Jakarta Elektrik menang di set kedua, Maman yakin bisa unggul di set ketiga.

"Kuncinya set kedua, kalau set kedua bisa kita ambil mungkin ceritanya lain. Bisa 3-0 lah," katanya.(*)