Liga 1
Liga 1 Hanya Menyisakan Dua Pelatih Lokal, Seto Nurdiantoro: Ini Tidak Baik
Dari total 18 kontestan, kini tinggal menyisakan 2 juru taktik lokal, Seto Nurdiantoro (PSS Sleman) dan Aji Santoso (Persebaya Surabaya).
Penulis: Hanif Suryo | Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM- Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro menjadi satu dari dua nama pelatih lokal yang tersisa pada kompetisi Liga 1 2022/23 yang telah memasuki pekan ke-22.
Seperti diketahui, juru taktik asing memang mendominasi Liga 1 2022/23.
Dari total 18 kontestan, kini tinggal menyisakan 2 juru taktik lokal, Seto Nurdiantoro (PSS Sleman) dan Aji Santoso (Persebaya Surabaya).
Teranyar, mantan striker legendaris tim nasional Indonesia, Widodo Cahyono Putro dipecat dari kursi pelatih Bhayangkara FC, meski baru saja mengantar kemenangan 3-1 atas Persis Solo.
Mantan pemain Timnas Indonesia itu dipecat lantaran Bhayangkara tak beranjak dari papan bawah.
Saat ini Bhayangkara berada di peringkat ke-15 atau hanya satu tingkat di atas zona degradasi dengan raihan 23 poin.
Mereka hanya berjarak empat angka dari Barito Putera di posisi ke-16 yang mengumpulkan 19 poin.
Terkait minimnya kepercayaan terhadap juru taktik lokal di kompetisi Liga 1 2022/23, Seto Nurdiantoro pun angkat bicara.
Menurutnya, situasi ini tidak baik sekaligus menjadi warning bagi asosiasi pelatih Indonesia untuk segera mencari solusi agar ke depan.
"Ini tidak baik, opini saya banyak pelatih lokal Indonesia yang mumpuni, mungkin support dari klub kurang maksimal," kata Seto Nurdiantoro seusai laga kontra Persib, Minggu (5/2/2023).
"Ini jadi warning, asosiasi pelatih harus memikirkan ini. Harapannya yang muncul, jangan satu dua pertandingan di ganti.
"Ini tidak baik karena menurut saya yang tahu sepakbola Indonesia ya orang Indonesia. Harapannya asosiasi pelatih apa yang jadi komitmen dahulu bisa diwujudkan.
Mantan pelatih PSIM Yogyakarta ini pun berharap, perlu adanya aturan ketat terkait pelatih asing yang dimaksudkan agar kualitas Liga Indonesia terangkat.
"Harapannya tahun depan lebih banyak pelatih lokal. Solusinya dari dulu di awal saya mendengar kalau pelatih asing ada aturan pegang level tertinggi di negaranya selama lima tahun.
"Aturan ini harapannya pelatih asing bisa berkualitas. Di sisi lain, harapannya pelatih asing juga menyertakan pelatih lokal untuk transfer ilmu," harapnya.
Dimotori Kuartet Eks Bintang Persib Bandung, Malut United Bidik Juara Super League 2025 |
![]() |
---|
PSIM Yogyakarta Kalah dari Persik Kediri di Laga Pramusim, Van Gastel Singgung Fisik Pemain |
![]() |
---|
PSIM Yogyakarta: Besok Latihan Perdana, Ini Skuad Sementara Laskar Mataram |
![]() |
---|
PSIM Yogyakarta Tikung PSMS Medan dan Deltras FC, Dua Pemain Masa Depan Merapat |
![]() |
---|
Resmi Gabung PSIM Yogyakarta, Ini Komentar Muhammad Iqbal dan Riyatno Abiyoso |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.