Cegah Serangan Siber, Fourtrezz Tawarkan Solusi Penetration Testing
Penetration testing adalah proses yang digunakan untuk mengevaluasi keamanan sistem dengan cara menyimulasikan serangan siber dari seorang hacker.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Gaya Lufityanti
Tribunjogja.com - Pada era digital saat ini, perlindungan cybersecurity menjadi hal penting bagi setiap perusahaan yang menjalankan bisnisnya secara digital.
Dengan meningkatnya jumlah serangan siber yang terjadi, sangatlah penting untuk memastikan bahwa sistem digital perusahaan sudah terlindungi dengan baik.
Satu di antara cara efektif untuk memastikan hal tersebut adalah dengan melakukan penetration testing (pentest).
Penetration testing adalah proses yang digunakan untuk mengevaluasi keamanan sistem dengan cara menyimulasikan serangan siber dari seorang hacker.
Tujuannya adalah untuk menemukan celah keamanan yang mungkin ada dalam sistem dan mengevaluasi dampak dari celah tersebut sebelum dimanfaatkan oleh pihak tidak bertanggungjawab.
Baca juga: Kisah Pengaman Ruang Siber Nasional: Setiap Saat Adalah Perang
Pentest (penetration testing) menjadi sebuah metode yang sangat efektif dalam mengevaluasi keamanan sistem.
Hal ini dikarenakan metode ini mencoba untuk menemukan celah keamanan dari sudut pandang seorang hacker, sehingga kita dapat memperbaiki celah tersebut sebelum attacker yang sebenarnya menemukannya.
Metode ini dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai teknik seperti scanning, enumeration, dan exploitation yang mana merupakan teknik yang biasanya attacker gunakan.
“Pentest adalah salah satu metode yang tepat untuk upaya peningkatan keamanan siber sebuah sistem, khususnya untuk memperkecil kemungkinan terjadi insiden kebocoran data pada sistem. Dengan melakukan pentest, kita dapat mengetahui kelemahan sistem yang mungkin tidak diketahui sebelumnya, sehingga dapat diperbaiki sebelum digunakan oleh attacker yang tidak bertanggung jawab,” kata Akas seorang cybersecurity engineer dari Fourtrezz .
Ia menambahkan, pentest adalah metode yang sangat penting untuk dilakukan dalam menjaga keamanan sistem.
Dengan melakukan pentest, kita dapat mengetahui kelemahan sistem yang mungkin tidak diketahui sebelumnya, sehingga dapat diperbaiki sebelum digunakan oleh attacker yang tidak bertanggung jawab.
Menurutnya lagi, pentest bukan hanya tentang menebak password, membobol sistem keamanan atau melakukan serangan brute force.
Ia menjelaskan bahwa pentest lebih fokus pada menemukan celah keamanan dalam konteks bisnis.
"Kami akan mengkaji proses bisnis atau fitur yang disediakan oleh suatu aplikasi, dan mencari potensi celah keamanan yang mungkin ada. Kemudian kami akan mengevaluasi dampak dan risiko yang dapat ditimbulkan dari celah keamanan tersebut," ujarnya.
Implementasi terbaik dari pentest bisa dilakukan dengan berbasis waktu (seperti setiap tahun) atau berbasis kebutuhan.
Kukuhkan Bulan Dana PMI 2025, Wali Kota Magelang Ajak Masyarakat Peduli Sesama |
![]() |
---|
Gelar Seminar Literasi Digital, Kemenko Polkam Sebut Rendahnya Literasi Digital Buka Celah Hoaks |
![]() |
---|
Klarifikasi Pihak Vidio dan IEG Kasus Siaran Liga Inggris di Klaten Berujung Lapor ke Polisi |
![]() |
---|
Status Mahasiswa Magister UGM Kampus Jakarta Jadi Aktor Intelektual Pembunuhan Kacab Bank |
![]() |
---|
Kota Terbuat dari Rindu, Faktanya Yogyakarta Justru Jadi Kota dan Provinsi Kesepian di Indonesia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.