Bacaan Doa
Masih Punya Hutang Puasa ? Ini Bacaan Niat dan Tata Cara Qadha Puasa Ramadhan
Berpuasa sebulan penuh di bulan Ramadhan wajib hukumnya bagi seluruh umat muslim
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Ikrob Didik Irawan
TRIBUNJOGJA.COM - Berpuasa sebulan penuh di bulan Ramadhan wajib hukumnya bagi seluruh umat muslim.
Namun ada beberapa kondisi yang bisa menyebabkan seorang muslim batal puasanya, atau malah berhalangan melaksanakan ibadah puasa.
Jumlah puasa yang ditinggalkan ini wajib diganti pada hari lain.
Baca juga: Bacaam Doa Masuk Pasar Agar Terhindar dari Transaksi yang Merugikan
Penyebab batal puasa yang wajib diganti pada hari lain adalah menstruasi, nifas, sakit keras dan melakukan perjalanan jauh.
Jumlah puasa pengganti yang dikerjakan sama dengan jumlah hari yang ditinggalkan.
Berikut ini adalah niat dan tata cara puasa qadha pengganti puasa Ramadhan dan menebus batal puasa menurut penyebabnya.
1. Mengganti Puasa Bagi Yang mampu
Seperti yang dijelaskan dalam ayat Alquran di atas, orang-orang yang memiliki utang puasa wajib mengganti di hari lain selama ia mampu.
Misalnya seorang muslim mendadak sakit di bulan Ramadhan hingga gak sanggup berpuasa. Setelah kondisinya pulih kembali, ia wajib mengganti jumlah puasa yang ditinggalkan.
Baca juga: Bacaan Doa Setelah Mendapatkan Makanan dari Orang Lain : Allaahumma baarik lahum fiimaa rozaqtahum
Begitu juga pada umat muslim yang melakukan perjalanan jauh di bulan Ramadhan. Jika rasa lelah selama perjalanan gak mampu ditahan, ia diperbolehkan membatalkan puasa dan menggantinya setelah Ramadhan berakhir.
2. Membayar Fidyah ( Memberi Makan Orang Miskin )
Sedangkan bagi umat muslim yang gak sanggup mengerjakan qada puasa dengan berpuasa, ia bisa menggantinya dengan fidyah. Fidyah adalah memberi makan orang miskin seharga apa yang ia makan sehari-hari.
Golongan muslim yang diperbolehkan mengganti utang puasa Ramadhan dengan fidyah adalah orang berusia lanjut yang sudah sakit-sakitan, mengidap penyakit parah yang belum bisa disembuhkan dan ibu hamil.
Untuk ibu hamil yang gak sanggup berpuasa di bulan Ramadhan, ada dua tata cara menggantinya.
Sangat dianjurkan untuk mengqada jika sudah merasa mampu, namun diperbolehkan juga mengganti dengan fidyah.
Baca juga: Bacaan Doa Mohon Dijauhkan dari Musibah, Dibaca Setelah Salat Subuh
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.