Tahun Baru Imlek 2023

CATAT! Agenda PBTY Jelang Imlek Mulai 30 Januari-5 Februari 2023 di Kampung Ketandan Malioboro

Tribunners, ada kabar gembira untuk kita semua. Agenda Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta (PBTY) akan digelar lagi secara luring di tahun 2023 ini, lho

Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Joko Widiyarso
DOK TRIBUNJOGJA.COM
Ilustrasi: Agenda PBTY Jelang Imlek Mulai 30 Januari-5 Februari 2023 di Kampung Ketandan Malioboro 

TRIBUNJOGJA.COM - Tribunners, ada kabar gembira untuk kita semua.

Agenda Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta (PBTY) akan digelar lagi secara luring di tahun 2023 ini, lho.

Dua tahun lalu, mulai 2021 dan 2022, agenda khas yang biasanya ada menjelang Imlek diadakan secara daring karena pandemi Covid-19.

Tahun ini, sudah dipastikan, kegiatan tersebut bakal diadakan di sepanjang Kampung Ketandan, Malioboro, mulai 30 Januari-5 Februari 2023.

Melansir laman Humas Pemprov DIY, Ketua Pelaksana PBTY, Sugiarto menjelaskan, PBTY XVIII 2023 digelar di Kampung Ketandan Wetan hingga Kulon.

Baca juga: CATAT! Ini Jadwal Grebeg Sudiro, Rangkaian Agenda Jelang Imlek di Pasar Gede Solo 10-30 Januari 2023

Lebih lanjut Sugiarto menyebutkan, PBTY XVIII 2023 kali ini, mengangkat tema ‘Bangkit Jogjaku, Untuk Indonesia’.

Pembukaan PBTY XVIII tersebut akan dilaksanakan pada 30 Januari 2023 sementara penutupannya akan dilakukan pada 5 Februari 2023.

Menjelang penutupan, akan ada karnaval yang berdurasi kurang lebih tiga jam pada 4 Februari 2023 mulai pukul 17.30 WIB atau selepas Maghrib.

Karnaval dimulai dari Taman Parkir Abu Bakar Ali dan finish di Titik Nol.

PBTY XVIII 2023 ini mempersembahkan 250 stan kuliner, berbagai pagelaran seni dan budaya, lomba, pameran dan bazaar.

Nah, sebelum mengikuti PBTY XVIII 2023, tidak ada salahnya kita cek dulu kuliner apa saja yang ada di tahun 2020 di sepanjang Ketandan dan mungkin ada lagi di tahun 2023.

Berikut catatannya:

1. Yammie Ketandan

Kuliner satu ini tak boleh terlewatkan bagi Anda yang mengunjungi event PBTY. Sebab, inilah salah satu ikon PBTY yang menarik banyak minat pengunjung.

Setiap sore, Yammie Ketandan selalu penuh pembeli. Tak jarang pembeli tak mendapat tempat duduk.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved