Berita Sleman Hari Ini

UPDATE Terkini Dua Korban Longsor Galian Pondasi di Sleman, Satu Orang Operasi Tulang Belakang

Dua korban longsor galian pondasi di Gebang, Ngemplak, Wedomartani, Sleman harus melalui rawat jalan setelah dievakuasi, Senin (2/1/2023) sore.

Penulis: Ardhike Indah | Editor: Kurniatul Hidayah
Tribun Jogja/ Ahmad Syarifudin
Petugas SAR gabungan mengevakuasi tubuh korban yang tertimbun longsor galian pondasi proyek perumahan di Wedomartani, Ngemplak, Sleman, Selasa (3/1/2023) 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Dua korban longsor galian pondasi di Gebang, Ngemplak, Wedomartani, Sleman harus melalui rawat jalan setelah dievakuasi, Senin (2/1/2023) sore.

“Kondisinya itu, satu orang sudah pulang, rawat jalan dan satu lagi, Karju (40), di hari ke depan, akan menjalani operasi tulang punggung karena patah,” ujar Kepala Desa Dukuh, Bayat, Klaten, Rudianto ditemui di lokasi kejadian, Selasa (3/1/2023).

Diketahui, salah satu korban yang dievakuasi terakhir bernama Surya (32) dan merupakan warga Dukuh, Brayat, Klaten.

Baca juga: Sri Sultan HB X Lantik Menantunya Jadi Kepala Biro Tata Pemerintahan Setda DIY

Sehingga, kehadiran Rudianto ke tempat kejadian perkara (TKP) itu sebagai wujud dukungan kepada Basarnas Yogyakarta dan tim gabungan yang tak henti mencari Surya sejak semalam.

“Si Mbah, Mbah Dodi atau Tukiyo (53), biasa kami menyebutnya, sudah dimakamkan. Ini bentuk tepo sliro saja dan banyak relawan dari desa Dukuh yang ada di sini,” jelasnya.

Dari tiga orang yang dievakuasi kemarin Senin, hanya dua yang selamat, yakni Karju dan Karsono (50).

Keduanya merupakan warga Gunungkidul. Meski demikian, mereka berempat adalah saudara.

Baik Karsono dan Karju sempat tertimbun selama kurang lebih 20 menit di kedalaman dua meter, Senin (2/1/2023).

Baca juga: 2 Tersangka Pencuri Laptop Milik Jaksa KPK Seorang Residivis

Surya sendiri ditemukan dalam kondisi henti nafas dan jantung di kedalaman dua meter dari permukaan material yang longsor di area timur.

Eskavator pun diturunkan demi mempercepat proses evakuasi Surya yang sudah berlangsung sejak kemarin sore. Ia kemudian ditemukan pukul 13.39 WIB, Selasa (3/1/2023). (ard)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved