Konflik Semenanjung Korea
Tutup Tahun 2022, Korea Utara Luncurkan Rudal Balistik ke Laut Timur Semenanjung Korea
Setidaknya sudah ada tiga rudal balistik yang diluncurkan oleh Korea Utara ke arah laut timur Semenanjung Korea.
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, PYONGYANG - Korea Utara menutup tahun 2022 dengan meluncurkan rudal balistiknya pada Sabtu (31/12/2022) pagi.
Setidaknya sudah ada tiga rudal balistik yang diluncurkan oleh Korea Utara ke arah laut timur Semenanjung Korea.
Peluncuran tiga rudal balistik milik Korea Utara tersebut terdeteksi oleh militer Korea Selatan.
Menurut militer Korea Selatan, tiga rudal balistik tersebut diluncurkan dari Provinsi Hwanghae Utara pada pukul 08.00 pagi waktu setempat.
"Tiga rudal balistik jarak pendek ditembakkan sekitar pukul 08.00 pagi waktu setempat (23.00 GMT) dari Provinsi Hwanghae Utara, selatan ibu kota Pyongyang," kata Kepala Staf Gabungan Korea Selatan, dikutip dari Kompas.com yang melansir pemberitaan Reuters.
Tiga rudal balistik milik Korea Utara juga terdeteksi oleh radar milik Jepang.
Menurut Kantor berita Jepang, Kyodo, rudal-rudal Korea Utara terbang dengan ketinggian 100 kilometer dan mencapai jarak sekitar 350 kilometer (217 mil).
Kyodo melaporkan hal itu dengan mengutip keterangan dari Kementerian Pertahanan Jepang.
Peluncuran tersebut terjadi sehari setelah kementerian pertahanan Korea Selatan mengumumkan telah berhasil melakukan uji terbang kendaraan peluncuran luar angkasa berbahan bakar padat.
Hubungan antara Korea Utara dan sekutu AS Korea Selatan semakin tegang sejak pemerintah konservatif Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol mengambil alih pada Mei, menjanjikan sikap yang lebih keras terhadap Korea Utara.
70 rudal lebih selama 2022
Tidak termasuk peluncuran rudal pada hari ini, Kantor berita Yonhap melaporkan, Korea Utara telah menembakkan sekitar 70 rudal balistik tahun ini, termasuk sekitar delapan rudal balistik antarbenua (ICBM).
Media pemerintah Korea Utara KCNA belum menyebutkan peluncuran tersebut.
Tetapi, KCNA mengatakan pada Sabtu bahwa pemimpin Kim Jong Un telah memimpin pertemuan partai pada hari Jumat (30/12/2022) untuk memutuskan kebijakan dan strategi untuk tahun 2023.