Sekolah Paling Bersejarah di Dompyongan Klaten Ikut Kena Terjang Proyek Jalan Tol Yogyakarta-Solo

SDN 1 Dompyongan yang merupakan sekolah paling bersejarah di Desa Dompyongan Klatem ikut kena terjang Tol Yogyakarta-Solo

Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM/ ALMURFI SYOFYAN
Penampakan SDN 1 Dompyongan yang akan diterjang proyek jalan Tol Yogyakarta-Solo di Klaten, Rabu (28/12/2022). 

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Satu sekolah yakni SDN 1 Dompyongan yang merupakan sekolah paling bersejarah di Desa Dompyongan, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah ikut kena terjang proyek Tol Yogyakarta-Solo.

Sekolah itu menjadi satu-satunya bangunan sekolah yang kena terjang proyek jalan tol di desa itu.

Proyek jalan bebas hambatan itu juga ikut menerjang pemukiman, lahan persawahan dan tanah kas desa.

Kepala Desa Dompyongan, Sarono mengatakan jika bangunan SDN 1 Dompyongan itu berdiri di atas tanah kas desa.

Sekolah itu merupakan sekolah paling bersejarah di desa itu.

"Sejarahnya panjang karena SDN 1 Dompyongan ini adalah sekolah dasar pertama di sini," ujarnya saat TribunJogja.com temui di desa itu, Rabu (28//12/2022).

Ia mengatakan, alumni SDN 1 Dompyongan itu sudah banyak yang sukses dan bekerja sebagai pengusaha atau pejabat di luar dan di Klaten.

Saat ini, sekolah itu masih aktif dugunakan untuk proses belajar mengajar.

"Kalau belajar mengajar masih, kapan pindahnya kami belum tahu tapi yang pasti sekolah itu memang kena proyek tol," jelasnya.

Menurutnya, pihak Pemerintah Desa (Pemdes) setempat berencana untuk menggabungkan SDN 1 Dompyongan dengan SDN 2 Dompyongan jika nantinya SDN 1 Dompyongan digusur jalan tol.

Ia beralasan jumlah siswa yang tak terlalu banyak memungkinkan jika kedua sekolah itu bisa digabung jadi satu sekolah.

"Namun ini baru sebatas usulan kita, nanti kita bahas dengan dinas terkait," imbuhnya.

Sementara itu, Kasi Pengadaan Tanah, Badan Pertanahan Nasional (BPN) Klaten, Sulistiyono mengatakan pembayaran UGK tol untuk tanah milik warga sudah dimulai di desa itu.

Pembayaran dipusatkan di Aula Kantor Desa Dompyongan selama dua hari yakni mulai Selasa-Rabu (27-28/12/2022).

Ia mengatakan terdapat 278 bidang tanah milik warga yang dibayarkan pada dua hari ini.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved