Berita Kota Yogya Hari Ini
Transaksi di Pasar Beringharjo Barat Meningkat Selama Libur Natal 2022
Ketua Paguyuban Pasar Beringharjo, Bintoro mengatakan, hal itu telah memberikan pengaruh terhadap transaksi antara pedagang dan pembeli di Pasar
Penulis: Neti Istimewa Rukmana | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Momen Natal 2022 dan masa libur sekolah menjadi kebahagiaan bagi pedagang di Pasar Beringharjo.
Bagaimana tidak, wisatawan dari berbagai daerah memadati lokasi tersebut.
Ketua Paguyuban Pasar Beringharjo, Bintoro mengatakan, hal itu telah memberikan pengaruh terhadap transaksi antara pedagang dan pembeli di Pasar Beringharjo yang meningkat.
Baca juga: Manajemen PSS Sleman Tunggu Kabar Resmi PT LIB Soal Jadwal Laga Tunda Lawan Persija Jakarta
"Saya merasa bersyukur ya pada momen libur anak sekolah yang diimbangi dengan Natal 2022 saat ini bisa memberikan dampak pada peningkatan transaksi di tempat kami. Peningkatannya bisa mencapai 30-40 persen," katanya kepada Tribun Jogja melalui telepon, Senin (26/12/2022).
Menurutnya, pembeli pada saat ini masih didominasi wisatawan domestik.
Beberapa di antaranya yakni di Jawa Timur, Jawa Barat, DKI Jakarta, hingga luar Pulau Jawa.
"Tapi untuk pembeli lokal tidak banyak ya. Begitu pula dengan turis luar negeri. Mungkin bisa dihitung dengan jari ya yang melakukan tansaksi. Paling sekitar 10-20 persen ya. Walau memang setiap hari ada turis luar negeri yang datang ke Pasar Beringharjo," ucapnya.
Kendati demikian, melihat geliat pelesir di Pasar Beringharjo bagian barat yang meningkat, membuat pihaknya mempersiapkan stok penjualan pakaian.
"Sebelum liburan, teman-teman ya sudah banyak yang nyetok dari supplier. Mereka sudah siap-siap melakukan antisipasi peningkatan transaksi untuk liburan ini ya," papar dia.
Sementara itu, mengenai harga pakaian yang ia jual dinilai masih standar atau tidak mematok dengan harga yang tinggi.
"Harga yang kami beri masih standar saja. Malah kadang-kadang pembeli ada yang minta diturunin harganya. Jadi, mau enggak mau terkadang kami kasih selagi harga itu tidak merugikan penjualnya," tutur Bintoro.
"Padahal saat ini harga-harga baju dari supplier itu juga meningkat. Imbasnya ya mungkin kami banyak yang menurunkan keuntungan," imbuh dia.
Namun, ia pun berpesan kepada wisatawan yang hendak melakukan transaksi di Pasar Beringharjo untuk tetap memperhatikan harga dengan kualitas bahan pakaiannya.
"Pasar Beringharjo itu kan ada lebih dari 1.000 pedagang. Kami juga tidak bisa memantau harga produk pasar secara satu per satu. Jadi, kami imbau kepada konsumen untuk tetap berhati-hati dan kalau ingin menawar harga sebaiknya dilakukan secara baik," pesan Bintoro.
Baca juga: Babak Pertama Brunei Darussalam Vs Timnas Indonesia: Skuad Garuda Unggul 2-0
Dihubungi secara terpisah, Lurah Pasar Beringharjo bagian barat, Roni, menyampaikan, sejak Sabtu (10/12/2022) Pasar Beringharjo Barat sudah mulai mengalami peningkatan.
"Peningkatan pengunjung bisa 125 persen," ujar dia.
Sebagai antisipasi tindak kejahatan di Pasar Beringharjo, pihaknya pun telah melakukan sistem keamanan melalui pemantauan CCTV.
"Sedangkan, terkait jam operasi (Pasar Beringharjo bagian barat) yakni buka pada pukul 08.30 WIB dan tutup pada pukul 21.00 WIB," tutup Roni. (Nei)