Berita Purworejo
Penjual Durian Kaligesing Purworejo Mulai Menata Lapak Sambut Momen Pergantian Tahun
Di Kabupaten Purworejo ada beberapa Kecamatan yang menghasilkan buah dengan sebutan Kings of Fruits itu, salah satunya adalah Kecamatan Kaligesing.
Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Kurniatul Hidayah
Ia menjelaskan, durian tersebut merupakan khas kaligesing (lokalan) yang sangat digemari karena memiliki rasa manis atau manis pahit dengan daging buah lembut dan tebal.
"Durian Kaligesing itu matangnya di pohon jadi rasa manisnya lebih nikmat tidak anyep (dingin). Itulah yang mmebedakan dengan durian di tempat lain. Durian kami tidak ada yang dipetik, karena Pak Lurah juga melarang itu," terang wanita yang disapa Yu Mar itu.
Yu Mar mengaku, pembeli langanan duriannya tidak berasal dari wilayah Kabupaten Purworejo saja.
Melainkan dari berbagai daerah semisal Yogyakarta, Sleman, Semarang, Bandung, dan Jakarta.
Biasanya, para pembeli menikmati durian langsung di tempat atau dibungkus untuk dijadikan oleh-oleh.
"Kemarin Senin (19/12/2022) lumayan ramai, saya bisa jual 75 buah durian padahal baru dua hari buka (sejak Minggu, 18/12/2022). Tapi paling ramai itu biasanya Sabtu-Minggu, bisa jual hingga ratusan buah," akunya.
Baca juga: Polisi Ringkus Pencuri Spesialis Mesin Traktor di Purworejo, Sudah Beraksi 18 Kali
Lebih lanjut, Yu Mar memprediksi, hasil panen durian tahun 2022 lebih banyak dibanding tahun sebelumnya.
Hal itu Yu Mar lihat dari ratusan pohon durian di sekitar Desa Kaligono yang sudah berbuah.
"Kalau dulu pas Corona kan duriannya hanya berbuah sedikit, sedangkan sekarang bakal durian yang masih kecil-kecil sudah banyak. Kemungkinan sampai Idul Fitri 2023, duriannya masih ada," tandasnya.
Hal senada juga dikatakan Gifdi, pedagang durian di lokasi yang sama.
Bahkan, Gifdi mengatakan musim durian kali ini bisa berlangsung sampai Juli 2023.
Menurutnya, faktor cuaca sangat mempengaruhi hasil dari panen durian di desanya.
"Tahun ini lebih banyak (panen durian) karena cuacanya lebih bagus," katanya. (drm)