Berita Jawa Tengah

Ini Titik Rawan Kecelakaan di Tol Semarang-Solo, Jika Lelah, Sebaiknya Beristirahat Dulu

Jika kalian ingin melintasi tol trans Jawa, berikut ini titik rawan kecelakaan yang perlu diwaspadai saat melintas di Tol Solo-Semarang.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
TribunSolo.com/Tri Widodo
Polisi mengecek lokasi kecelakaan maut terjadi di Jalan Tol Semarang-Solo, Kamis (24/11/2022). Kecelakaan libatkan Toyota Alphard dan truk kontainer tepatnya di KM 490 tepatnya di wilayah Desa Trayu, Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali. 

TRIBUNJOGJA.COM, BOYOLALI - Libur akhir tahun tinggal menghitung hari. Persiapkan diri secara maksimal jika kalian ingin mudik atau bepergian keluar kota pada libur akhir tahun ini.

Selain mempersiapkan diri, perlu juga mewaspadai lokasi-lokasi rawan kecelakaan saat kalian menggunakan kendaraan pribadi saat mudik libur Natal dan Tahun Baru.

Jika kalian ingin melintasi tol trans Jawa, berikut ini titik rawan kecelakaan yang perlu diwaspadai saat melintas di Tol Solo-Semarang.

Berdasarkan pemetaan yang dilaksanakan oleh Polres Boyolali, di Tol Solo-Semarang wilayah Boyolali, setidaknya ada titik rawan kecelakaan.

Kasatlantas Polres Boyolali, AKP M. Herdi Pratama menerangkan, ada dua titik rawan itu yakni mulai kilometer (KM) 480-490 jalur A.

"Sepanjang jalur di Jalan tol, mulai KM 480-KM 490 itu rawan. Karena menjadi titik lelah pengemudi," kata Herdi seperti yang dikutip dari TribunSolo.com, Rabu (21/12/2022).

Herdi mengungkapkan, untuk mencegah terjadinya kecelakaan, kepolisian mengimbau kepada para pengendara untuk mempersiapkan diri dengan maksimal.

Jika kondisi badan kelelahan atau mengantuk, sebaiknya beristirahat terlebih dahulu dan jangan memaksakan untuk melanjutkan perjalanan.

Baca juga: BREAKING NEWS : Tambang Pasir di Lereng Merapi Longsor, Seorang Warga Dikabarkan Meninggal

Kelelahan pengemudi ini menurut Herdi bisa mengakibatkan terjadinya microsleep yaitu suatu kejadian hilangnya kesadaran atau perhatian.

"Karena kecelakaan berawal dari pelanggaran dan kelalaian," tegasnya.

Selain itu, karena menjadi titik lelah, sebaiknya pengemudi tak memaksakan diri untuk terus mengemudi.

Apalagi, di lokasi itu merupakan lokasi yang cukup tanggung.

Di mana tinggal beberapa menit lagi sudah bisa sampai ke gerbang tol Colomadu, bandara dan Ngemplak.

"Jadi pemudik yang dari Klaten atau Wonogiri, kan merasa tanggung apabila ingin istirahat. Mereka beranggapan sebentar lagi bakal keluar tol dan bisa sampai rumah," jelasnya.

Meski begitu, dia tak menyarankan pengemudi untuk memaksakan diri dan tergesa-gesa sampai kampung halaman.

Jika kondisi benar-benar sudah lelah, demi keselamatan sebaiknya istirahat.

Meski hanya beberapa menit saja, hal itu sangat bermanfaat untuk mengembalikan kesadaran.

"Dari pada terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, maka sebaiknya istirahat di rest area KM 487," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Solo
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved