Perang Rusia Ukraina

Jumat Pagi, Rudal-rudal Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Rudal-rudal milik Rusia menghantam sejumlah fasilitas energi milik Ukraina ibu kota Kiev, Kryvyi Rih selatan, dan Kharkiv timur laut.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
Sergei SUPINSKY / AFP
Petugas pemadam kebakaran mengambil puing-puing dari bangunan yang rusak setelah serangan udara Rusia di kota Vinnytsia, Ukraina barat-tengah, pada 14 Juli 2022.Ribuan senjata yang dipasok AS dan negara-negara Eropa untuk tentara Ukraina hancur dan bisa diselamatkan oleh serangan Rusia di dekat Odesa, Ukraina. 

TRIBUNJOGJA.COM, MOSKOWRusia kembali melancarkan serangan massif ke wilayah Ukraina pada Jumat (16/12/2022) pagi.

Rudal-rudal milik Rusia menghantam sejumlah fasilitas energi milik Ukraina ibu kota Kiev, Kryvyi Rih selatan, dan Kharkiv timur laut.

Serangan rudal yang dilancarkan oleh Rusia langsung direspon dengan diaktifkannya sistem pertahanan udara di sekitar ibu kota.

Pemerintah Ukraina pun langsung mengeluarkan peringatan kepada warganya untuk tetap berlindung di tempat perlindungan bom.

Akibat serangan rudal yang dilancarkan Rusia ini, sejumlah bangunan rusak, listrik padam.

Dikutip dari Tribunnews.com, Wali Kota Kiev Vitaly Klitschko melaporkan ledakan di setidaknya tiga lingkungan ibu kota.

Baca juga: Sebut Langkah AS Kirim Rudal Patriot ke Kyiv Adalah Tindakan Provokatif, Rusia : Ada Konsekuensi

Sementara Aleksey Kuleba, yang mengepalai administrasi Kiev, mengklaim sistem pertahanan udara di sekitar ibu kota menghadapi datangnya rudal yang ditembakkan pasukan Rusia.

Laporan ledakan dan seruan kepada masyarakat untuk memperhatikan peringatan tentang ancaman rudal datang dari Kharkov, Dnepropetrovks, Kirovograd, Poltava, dan Wilayah Vinnitsa.

Sementara itu, peringatan sistem nasional tentang kemungkinan serangan udara terdengar di seluruh bagian Ukraina sekitar pukul 8.30 pagi (6.30 GMT).

Ada beberapa laporan kerusakan langsung, meskipun walikota Kharkov, Igor Terekhov, melaporkan pemadaman listrik.

Aleksandr Vilkul, yang mengepalai administrasi Wilayah Krivoy Rog, mengklaim rudal telah menghantam sebuah bangunan tempat tinggal, tanpa memberikan rincian lebih lanjut. (*)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved