Berita Kulon Progo Hari Ini
Sebanyak 15 Pelajar SMPN 1 Temon Berkesempatan Mengenal Berbagai Profesi di YIA
Sebanyak 15 murid di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Temon berkesempatan untuk mewakili sekolahnya mengenal berbagai profesi di Yogyakarta
Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Sebanyak 15 murid di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Temon berkesempatan untuk mewakili sekolahnya mengenal berbagai profesi di Yogyakarta International Airport (YIA) di Kabupaten Kulon Progo melalui kegiatan Kids Take Over.
Kegiatan dilaksanakan dalam rangka Hari Anak yang diperingati setiap 20 November.
Stakeholder Relation Manager YIA, Ike Yutiane mengatakan, pihak bandara memberikan kesempatan bagi mereka terlebih lokasi sekolahnya berada di lingkungan terdekat bandara.
Baca juga: Lebih dari Seribu Siswa di Bantul Belum Mencairkan Beasiswa PIP
Adapun, 15 anak yang terpilih dibagi menjadi lima kelompok.
Mereka mengikuti role play menjadi Airport Operation Landside Terminal (AOLT), Virtual Customer Service, Passenger Service Charge on Ticket (POT), Airport Services Improvement dan Communication Officer.
Dengan pengalaman yang dimiliki tersebut, anak-anak akan mendapatkan wawasan baru.
Khususnya, kegiatan kebandarudaraan di YIA.
"Berbagai pengenalan profesi dan peran di bandara, peserta kids take over dapat menambah dan memperluas pilihan mimpi dan cita-cita mereka di masa mendatang," kata Ike dalam keterangan tertulisnya, Jumat (25/11/2022).
Hal ini, juga selaras tanggung-jawab dan komitmen PT Angkasa Pura I dalam mewujudkan kepedulian.
Serta mendukung program berkelanjutan di bidang sosial dan pendidikan.
Peserta kids take over, Najla mengaku senang dan bangga bisa menjadi siswi yang terpilih dalam kegiatan kids take over.
Baca juga: LONGSOR di Piyungan, Arus Wonosari-Yogyakarta Dialihkan ke Nglanggeran dan Kali Pentung
Siswa kelas VII SMPN 1 Temon mendapatkan kesempatan untuk menjadi AOLT di YIA.
"Senang sekali karena hari ini bisa merasakan pengalaman yang belum pernah didapat sebelumnya. Hari ini saya mendapat peran sebagai AOLT yang melakukan pengecekan fasilitas di area ruang tunggu. Selain itu, juga belajar mendengar dan menangani pertanyaan dari penumpang. Terima kasih AP I dan UNICEF atas pengalaman yang diberikan hari ini,” ungkapnya. (scp)