Piala Dunia 2022

PIALA DUNIA 2022: Bintang-bintang Muda yang Diprediksi Bakal Bersinar di Qatar

Lantas, siapa pemain muda yang akan jadi bintang di Piala Dunia 2022 di Qatar nanti?

Editor: Joko Widiyarso
FIFA
Stadion Al Bayt Qatar Tempat Pembukaan Piala Dunia Qatar 2022 

TRIBUNJOGJA.COM - Setiap Piala Dunia digelar, biasanya akan ada pemain muda yang menetas menjadi pemain bintang.

Mulai dari Pele tiga dekade silam, hingga Kylian Mbappe pada Piala Dunia 2018 lalu.

Lantas, siapa yang akan jadi bintang di Piala Dunia 2022 di Qatar nanti?

Ada sejumlah nama yang ditimbang-timbang para pengamat, yang diperkirakan bisa melakukan lompatan penting dalam kariernya di hajatan akbar ini.

Di posisi tangga teratas ada gelandang timnas Inggris, Jude Bellingham.

Gelandang Timnas Inggris Jude Bellingham mengontrol bola pada pertandingan Grup 3 Liga A UEFA Nations League antara Italia dan Inggris, di Stadion San Siro di Milan pada 23 September 2022.
Gelandang Timnas Inggris Jude Bellingham mengontrol bola pada pertandingan Grup 3 Liga A UEFA Nations League antara Italia dan Inggris, di Stadion San Siro di Milan pada 23 September 2022. (Marco BERTORELLO / AFP)

Dengan Jordan Henderson semakin menua, dan Kalvin Phillips jauh dari 100 persen setelah cedera, Bellingham harus bermitra dengan Declan Rice di lini tengah.

Prospeknya menjadi starter lebih terbuka, dan itu lebih memunculkan peluang bagi gelandang Dortmund ini untuk bersinar terang.

Di tangga berikutnya ada Jamal Musiala.

Jens Peter Hauge vs Jamal Musiala dan Manuel Neuerdi Bundesliga antara FC Bayern Munchen vs Eintracht Frankfurt di Munich, Jerman selatan pada 3 Oktober, 2021.
Jens Peter Hauge vs Jamal Musiala dan Manuel Neuerdi Bundesliga antara FC Bayern Munchen vs Eintracht Frankfurt di Munich, Jerman selatan pada 3 Oktober, 2021. (Christof STACHE / AFP)

Gelandang Jerman berusia 19 tahun ini telah menjadi starter bersama Bayern Muenchen.

Dan "Bambi" julukannya, adalah juga andalan Hansi Flick di lini tengah timnas Jerman.

Kecepatan, dan kreativitas Musala berpotensi membuat tim Panser bisa berlari lebih jauh kali ini.

Aurélien Tchouameni vs Gavi di final Liga Bangsa-Bangsa antara Spanyol vs Prancis di stadion San Siro di Milan, 10 Oktober 2021.
Aurélien Tchouameni vs Gavi di final Liga Bangsa-Bangsa antara Spanyol vs Prancis di stadion San Siro di Milan, 10 Oktober 2021. (FRANCK FIFE / AFP)

Berikutnya adalah matador muda, Gavi. Reakan setimnya, Pedri telah lebih dulu mentas sebagai bintang di Euro 2020 dengan menjadi golden boy.

Kini, giliran Gavi, remaja 18 tahun ini yang mendapatkan sorotan serupa. Pelatih Spanyol, Luis Enrique denga berani meninggalkan beberapa figur berpengalaman demi skuat mudanya.

Kombinasi mereka di turnamen ini di depan Sergio Busquets bisa menjadi petunjuk menuju era dominasi lainnya.

Kemudian ada Aurelien Tchouameni. Gelandang berusia 22 tahun ini mendapat sorotan lebih di timnas Prancis setelah Paul Pogba, dan N'Golo Kante absen karena cedera.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved