Kesaksian Mbah Surip, Temukan Harta Karun Emas Kuno di Wonoboyo Klaten 32 tahun Silam
Harta karun emas yang ditemukan berupa perhiasan emas dan perak, kepingan uang emas hingga guci dan artefak lainnya.
Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Muhammad Fatoni
Mereka melakukan penelitian dan mencari sisa-sisa penemuan harta karun di desa itu.
"Arkeolog itu mereka meneliti kalau orang tak dikenal datang cari peruntungan, tapi tak ada lagi yang ditemukan setelah penemuan harta karun itu," ucapnya.
Penemuan harta karun itu, lanjut Mbah Surip sampai ke telinga RI 1, Presiden Soeharto, yang kala itu menjabat sebagai kepala negara mengundang enam penemu harta karun itu ke Candi Prambanan.
Saat bertemu Presiden Soeharto, Mbah Surip dan para penemu harta karun dan pemilik lahan mendapatkan bantuan.
"Kalau nominalnya saya nggak ingat, tapi kalau pemilik lahan dapat uang paling banyak sekitar Rp250 juta," ungkapnya.
Sementara para pekerja mendapat sejumlah uang dan itu dibagi rata.
"Kalau saya dapat sekitar Rp35 juta dan itu saya gunakan untuk membeli sawah dan sampai sekarang sawah itu yang saya garap," jelasnya.
Surip mengaku jika dirinya tidak memiliki firasat atau tanda-tanda aneh jika akan menemukan harta karun tersebut.
Namun, seorang temannya pernah berkata jika ia bermimpi menemukan jenazah di dekat rumahnya Surip.
Sementara itu, Kepala Desa Wonoboyo, Supardiyono mengatakan perhiasan kuno dan artefak yang ditemukan di situs harta karun Wonoboyo saat ini berada di Museum Nasional.
"Saya pernah kesana saking banyaknya disitu satu lantai isinya penemuan harta karun Wonoboyo," jelasnya.
Sementara itu, informasi yang TribunJogja.com himpun berat total harta karun emas Wonoboyo yang ditemukan sekitar 16,9 kilogram yang terdiri dari 14,9 kilogram emas dan 2 kilogram perak.
Temuan terdiri dari bokor kembung berukir adegan ramayana, baskom berukir adegan ramayana, gayung, baki, gelang, mangkuk, cincin, guci, piring, subang, tas tangan emas hingga uang logam emas.
Situs Penemuan Harta Karun Emas Wonoboyo Dipastikan aman dari terjangan Tol Yogya-Solo
Konstruksi jalan tol Yogya-Solo yang melewati situs penemuan harta karun emas di Desa Wonoboyo, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah akan dibangun melayang.