Kembangkan Pesantren Tahfidz Alquran, Suluh Melayu Nusantara Bersinergi dengan BMM

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Yayasan Suluh Melayu Nusantara (YSMN) menjalin sinergi dengan Baitul Maal Muamalat (BMM), untuk bersama-sama mengembangkan program Pesantren Tahfidz Alquran, di kawasan Umbulharjo, Kota Yogyakarta, pada Selasa (25/10/2022).

Ketua Yayasan Suluh Melayu Nusantara, Noor Aslan, menandaskan, Pesantren Tahfidz Al Quran merupakan program yang digalakkannya, dalam beberapa tahun terakhir.

Kemudian, sebagai upaya pengembangan, pihaknya membutuhkan dukungan dari eksternal.

Baca juga: Heroik, Petugas Damkarmat Berjibaku Evakuasi Ular dari Warung Sempit di Jetis Kota Yogyakarta

"Diharapkan, sinergitas ini sanggup mengembangkan program tahfidz unggulan, melalui fasilitas gedung yang mumpuni, serta target output profesional," tandasnya melalui keterangan tertulis.

Sementara itu, Pembina Yayasan Suluh Melayu Nusantara Mahyudin Al Mudra, mengatakan, gedung Pesantren Tahfidz Alquran ini dibangun dengan misi pesantren modern pencetak generasi Islam yang berjiwa Qurani, memiliki semangat entrepreneur, menguasai Iptek, serta berakhlakul karimah.

"Tanah ini saya wakafkan guna pembangunan gedung Pesantren Tahfidz Alquran, semata-mata hanya untuk mencari Ridho Allah SWT," tandasnya.

"Karena itu, kami merasa senang dan terharu dengan terjalinnya sinergi bersama Baitul Maal Muamalat. Semoga dengan kerjasama ini, misi dibangunnya gedung dapat berhasil dengan baik," imbuh Mahyudin.

Baca juga: Tindaklanjuti Instruksi Bupati Bantul, Satpol PP Minta Penyedia Jasa Pantau Baliho Rawan Roboh

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Eksekutif Baitul Maal Muamalat, Nanang Basuki, menandaskan, pihaknya siap membantu sepenuhnya, termasuk untuk biaya operasional, serta penyelesaian pembangunan gedung Tahfidz Center Suluh Melayu.

"Demi mendekatkan generasi muda pada Alquran juga, kan. Bahkan, kami siap membantu memberikan beasiswa bagi para penghafal Alquran di sini," pungkasnya. (aka)