Berita Bisnis Terkini
BEI DIY Sebut Ada 2 Faktor Pendukung Peningkatan Kinerja Pasar Modal
Dua faktor tersebut adalah peningkatan jumlah investor lokal dan aksi go public.
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Kepala Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia ( BEI ) DIY, Irfan Noor Riza menyebut ada dua faktor yang mendukung peningkatan kinerja pasar modal Indonesia saat ini.
Dua faktor tersebut adalah peningkatan jumlah investor lokal dan aksi go public.
"Pertama adalah peningkatan jumlah investor lokal, terutama investor muda. Kedua adalah aksi go public atau penawaran umum saham perdana yang dilakukan perusahaan-perusahaan dari berbagai sektor termasuk perusahaan-perusahaan rintisan," katanya, Rabu (19/10/2022).
Ia menilai dua hal tersebut mampu membuat pasar modal tetap kuat serta akan menarik lebih banyak jumlah investor untuk terus meningkatkan kinerja pasar modal.
Penyelenggaraan Capital Market Summit & Expo (CMSE) yang belum lama ini diselenggarakan, dapat lebih mendorong peningkatan jumlah investor lokal dan aksi go public dari perusahaan-perusahaan yang melakukan penawaran umum saham perdana.
Baca juga: BEI Kembali Gelar CMSE 2022
Dengan demikian, diharapan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia sebagai upaya mengakselerasi penguatan ekonomi nasional.
Menurut dia pertumbuhan investor yang bergerak positif memberikan optimisme.
Ia berujar kondisi pasar modal di DIY cukup menggembirakan.
Pasalnya jumlah investor di DIY tahun 2022 ini meningkat.
"Jumlah investor pasar modal di DIY per September mencapai 140.068 investor. Terdapat peningkatan sebesar 38,66 persen dari bulan September 2021 101.017 investor," ujarnya.
Selama tahun berjalan 2022, jumlah investor di DIY bertambah rata-rata 3.075 investor per bulannya.
Total transaksi hingga September 2022 mencapai Rp28 triliun. ( Tribunjogjka.com )