Bukan Sajam, Remaja di Jakarta Ini Ajak Buaya Sepanjang 1 Meter Untuk Tawuran
Pemuda yang tidak sebut namanya tersebut membawa seekor buaya sepanjang 1 meter sebagai senjata untuk melawan pemuda lainya.
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Bukan batu, pentungan atau sajam yang dibawa oleh pemuda di Duren Sawit, Jakarta Timur saat tawuran dengan sekelompok remaja lainnya pada Minggu (18/9/2022) siang.
Pemuda yang tidak sebut namanya tersebut membawa seekor buaya sepanjang 1 meter sebagai senjata untuk melawan pemuda lainya.
Namun oleh warga, pemuda yang terlibat tawuran akhirnya diamankan, termasuk yang membawa seekor buaya sepanjang 1 meter tersebut.
Saat diamankan, pemuda tersebut tidak banyak berbicara dan memilih untuk mendekap binatang peliharaanya.
Belum diketahui maksud pemuda tersebut membawa buaya saat tawuran dengan kelompok pemuda lainnya.
Pemuda bersama buaya yang diamankan tersebut kemudian langsung digelandang ke Polsek Duren Sawit untuk proses pemeriksaan.
Dikutip dari Tribunnews.com, pengurus RW 09, Khodir mengatakan pemuda yang membawa buaya saat tawuran tersebut bukan warganya.
"Bukan warga sini rata-rata (warga kawasan) tanah 80 sama di Pondok Bambu, campur. Tapi mereka ngakunya sudah tidak sekolah," kata Khodir di Jakarta Timur, Minggu (18/9/2022).
Baca juga: BAKAR Rumput Picu Petaka di Tol Pejagan: 13 Kendaraan Kecelakaan Beruntun, 1 Meninggal
Khodir mengungkapkan, tawuran di wilayahnya memang sudah sering terjadi.
Biasanya pelaku tawuran adalah remaja-remaja.
Mereka biasanya melakukan aksi serang menggunakan senjata tajam dan berlangsung pada malam hari pukul 23.00 WIB hingga pukul 03.00 WIB.
Baru kali ini tawuran yang belum diketahui pemicunya tersebut terjadi di siang hari di Jalan Angklung, beruntung tidak ada korban dan para pelaku dapat digelandang ke Mapolsek Duren Sawit.
"Waktu itu sempat (ada pelaku tawuran) yang masih sekolah. Saya panggil orang tuanya, kalau diulang lagi KJP-saya lapor ke sekolahan. Waktu itu enggak ada kejadian, baru kali ini lagi," ujar Khodir.
TribunJakarta.com telah berupaya mengonfirmasi maksud pelaku tawuran membawa Buaya kepada Kapolsek Duren Sawit Kompol Martson Marbun dan Kanit Reskrim Polsek Duren Sawit AKP Slamet.
Tapi hingga berita ditulis Marbun dan Slamet tidak menjawab upaya konfirmasi yang dilakukan. (*)
