Liga Champions

Liverpool 1-4 Napoli: Komentar Jurgen Klopp Setelah Kalah di Liga Champions Tadi Malam

Empat gol tuan rumah masing-masing dilesakkan oleh Piotr Zielinski di menit ke-5 lewat titik penalti dan menit 48, Zambo Anguissa dan Giovanni.

Penulis: Hanif Suryo | Editor: Joko Widiyarso
Filippo MONTEFORTE / AFP
Ekspresi Mo Salau pada pertandingan sepak bola leg pertama Grup A Liga Champions UEFA antara SSC Napoli dan Liverpool FC di Stadion Diego Armando Maradona di Naples pada 8 September 2022. 

TRIBUNJOGJA.COM- Napoli secara mengejutkan sukses mencukur wakil Inggris Liverpool dengan skor telak 4-1, pada matchday pertama Grup A Liga Champions 2022/2023, di Stadion Diego Armando Maradona, Kamis (8/9/2022).

Empat gol tuan rumah masing-masing dilesakkan oleh Piotr Zielinski di menit ke-5 lewat titik penalti dan menit 48, Zambo Anguissa (31') dan Giovanni Simeone (44').

Sedangkan satu gol balasan pasukan Jurgen Klopp ini dicetak oleh Luis Diaz (49').

"Itu benar-benar sulit untuk diterima, tetapi saya akan mengatakan tidak terlalu sulit untuk dijelaskan," kata manajer Liverpool, Jurgen Klopp.

"Pertama, Napoli bermain sangat baik dan kami tidak. Itulah penjelasan pertama kekalahan ini. Dua penalti yang kami kebobolan, keduanya sedikit kurang beruntung.

"Dua gol berikutnya yang kami kebobolan diserahkan kepada mereka di atas piring. Itu tidak keren dan kami seharusnya bertahan lebih baik di tempat pertama dan, tentu saja, di saat-saat terakhir juga," tambah Klopp.

Menurutnya, Liverpool tidak kompak dalam bertahan atau menyerang.

"Sampai Thiago memasuki lapangan, saya tidak dapat mengingat satu situasi counter-pressing. Alasannya adalah karena kami terlalu melebar. Anda bisa melihatnya di lapangan. Kami tidak bekerja sebagai sebuah tim. Itu sebabnya kami kalah. Kami bermain di liga terkuat di dunia dan juga memiliki grup Liga Champions yang tangguh,"

"Kami harus bermain dalam tiga hari melawan Wolves. Jika Wolves melihat pertandingan itu malam ini, mereka tidak akan berhenti tertawa dan akan mengatakan itu adalah momen yang tepat," tandasnya.

Sementara itu, bek Liverpool Andy Robertson menilai Liverpool terlalu bermain terbuka serta tidak kompak. Di sisi lain, ia mengatakan Napoli merupakan tim yang cukup solid.

"Mereka adalah tim yang jauh lebih baik. Ketika Anda adalah tim yang menekan dan seseorang melewatkan tantangan, Anda membutuhkan seseorang untuk menindaklanjutinya," kata dia.

"Terlalu sering, mereka berbalik dan memiliki ruang terbuka untuk berlari, menyebabkan masalah bek tengah kami, apakah itu dua lawan dua atau tiga lawan dua,"

"Dalam pertandingan Liga Champions, Anda tidak bisa terbuka lebar seperti itu, Anda harus kompak. Kami pantas mendapatkan hasil ini. Rasanya seperti mereka memiliki pemain tambahan,"

Jalannya Pertandingan

Pada kontra Liverpool, kubu tuan rumah harus kehilangan Victor Osimhen setelah mengalami cedera otot, sementara Luciano Spalletti tidak membawa serta Mario Rui dan Hirving Lozano karena belum fit.

Sedangkan finalis Liga Champions musim lalu, Liverpool menyambangi markas Napoli tanpa membawa serta 8 pemain di antaranya Jordan Henderson, Ibrahima Konate, Alex Oxlade-Chamberlain, Naby Keita, Calvin Ramsay, Caoimhin Kelleher, Fabio Carvalho dan Curtis Jones. Namun, Jurgen Klopp turut serta membawa Thiago Alcantara ke bangku cadangan setelah sebulan menepi.

Napoli membuka keunggulan lewat gol penalti dari Piotr Zielinski setelah sepakan kerasnya menyentuh lengan James Milner, sehingga wasit langsung menunjuk titik putih.

Piotr Zielinski pun sukses mencetak gol dan membawa Napoli unggul lebih dulu dari Liverpool.

Insiden panas kembali terjadi di area kotak penalti Liverpool setelah Virgil van Dijk terlambat mengantisipasi pergerakan Victor Osimhen dan menginjak kakinya, kali ini wasit pun langsung meninjau VAR.

Akan tetapi, eksekusi penalti dari Osimhen sukses digagalkan oleh mantan kiper AS Roma, Alisson.

Memasuki menit 31 petaka bagi Liverpool terjadi, lewat aksi serangan balik cepat sosok Andre Frank Zambo Anguissa berhasil menuntaskan aksi solo run dari Piotr Zielinski dan memecah pertahanan Liverpool. Skor pun berubah 2-0.

Memasuki menit akhir babak pertama, Victor Osimhen mengalami cedera otot dan terpaksa ditarik keluar oleh Luciano Spalletti dan menurunkan Giovanni Simeone.

Pergantian inipun membuahkan hasil, Giovanni Simeone, hanya dalam waktu tiga menit langsung mencetak gol debutnya di Liga Champions. Dari jarak enam meter, striker asal Argentina itu langsung melepaskan sepekan jarak jauh dan membobol gawang Allison.

Hingga babak pertama berakhir Napoli di luar dugaan mampu unggul cukup telak 3-0.

Di babak kedua, kejutan tak berhenti. Sebab, Napoli lagi-lagi mencetak gol keempat mereka lewat aksi Piotr Zielinski.

Sedangkan Liverpool baru berhasil memperkecil ketertinggalannya setelah Luiz Diaz berhasil melepaskan sepakan melengkung ke gawang Napoli.

Hingga peluit wasit berbunyi tanda berakhirnya pertandingan, skor 4-1 menjadi hasil akhir pertemuan perdana Napoli kontra Liverpool di Liga Champions 2022/2023.

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved