Berita Internasional
Megahnya Kuil Bersejarah di Tengah Danau Poyang yang Mengering
Air yang selama ini menggenangi waduk menyusut secara drastis setelah China mengalami fenomena gelombang panas dan kekeringan ekstrem.
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
CHINA2ASEAN via TWITTER
Kekeringan parah yang sedang berlangsung di China telah mengekspos kuil bersejarah di Pulau Luoxingdun yang biasanya terendam di tengah danau air tawar terbesar China.
Untuk Danau Poyang, kondisi kekeringan sebenarnya hanyalah sebagian dari penyebab penyusutannya.
Permintaan yang tinggi untuk bahan bangunan seperti kaca dan beton di China, telah membuat Danau Poyang menjadi sasaran pengerukan pasir, menurut laporan Reuters tahun lalu.
Kegiatan ini dianggap berkontribusi terhadap tingkat air yang sangat rendah di danau dalam beberapa dekade terakhir.
Pemerintah daerah pun didorong untuk membatasi kegiatan penambangan pasir sampai batas tertentu. Danau Poyang adalah cagar alam nasional, rumah bagi lebih dari 300 spesies burung migran termasuk bangau Siberia yang terancam punah.
Ini juga merupakan outlet banjir utama untuk sungai Yangzte. (*)