Berita Bisnis Terkini

Harga Telur Ayam di Sleman Tembus Rp 31 Ribu/Kilogram

Harga telur rata-rata di sejumlah pasar tradisional di Sleman Rp 29.812 per kilogram. Sedangkan harga tertingginya menembus Rp 31 ribu per kilogram. 

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
www.alodokter.com
Ilustrasi 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Harga telur ayam di Bulan Agustus ini, mengalami kenaikan di sejumlah daerah.

Tak terkecuali di Kabupaten Sleman .

Harga telur rata-rata di sejumlah pasar tradisional di Sleman Rp 29.812 per kilogram.

Sedangkan harga tertingginya menembus Rp 31 ribu per kilogram. 

"Ini barengan dengan program PKH sehingga demand (permintaan) naik," kata Kepala Bidang Usaha Perdagangan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sleman , Kurnia Astuti, menjelaskan kenaikan harga telur ayam, Selasa (23/8/2022). 

Baca juga: Dinkes Gunungkidul Laporkan Tambahan Kasus Covid-19 dari Hasil Skrining PTM di Sekolah

Kenaikan harga telur ayam ini sudah mulai terjadi sejak dua pekan terakhir.

Faktor pemicunya karena permintaan tinggi di masyarakat. 

"(Kenaikan telur di Sleman) terdeteksi mulai tanggal 9 Agustus," kata dia. 
 
Seorang peternak ayam petelur di Cangkringan, Amino Fajar Nugroho mengaku senang dengan kenaikan harga telur ayam.

Menurut dia, kenaikan harga telur saat ini tidak terlepas dari dampak Covid-19.

Sebab, selama pandemi beberapa waktu lalu banyak peternak yang mengurangi populasi ayam.

Baca juga: Update Covid-19 di DI Yogyakarta 23 Agustus 2022 : Tambah 42 Kasus, 53 Pasien Sembuh

Kini, ketika keadaan telah berangsur normal, populasi ayam di kandang menurun sehingga produksi telur berkurang. Padahal permintaan di masyarakat tinggi sehingga harga naik. 

"Kalau peternak seneng aja kalau naik.  Karena sebenarnya kan juga ada kaitannya dengan kemarin corona.  Banyak peternak mengurangi populasinya. Terus sekarang pas sudah normal populasi berkurang, produksi berkurang. Sedangkan demand tinggi tho. Ditambah momen bansos tiap daerah berbeda waktu. Jadi kan mempengaruhi (harga) juga," kata Amin.

Menurutnya, kenaikan harga telur di pasaran juga dibarengi dengan kenaikan sejumlah komoditas.

Misalnya, rencana kenaikan BBM kemudian harga pakan ayam juga melambung tinggi sehingga bagi dia kenaikan harga telur saat ini menyesuaikan dengan kenaikan sejumlah komoditas tersebut.( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved