Serie A
AC MILAN: Kabar Baik dari Denmark soal Transfer Gelandang Bertahan Raphael Onyedika
Gelandang bertahan FC Midtjylland Raphael Onyedika diketahui sebagai target transfer utama AC Milan di jendela transfer musim panas 2022 ini.
Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM - AC Milan dapat menyelesaikan transfer Raphael Onyedika berkat peran kehadiran Simon Kjaer.
Gelandang bertahan FC Midtjylland Raphael Onyedika diketahui sebagai target transfer utama klub Liga Italia Serie A AC Milan di jendela transfer musim panas 2022 ini.
Menurut Jorn Just Kristensen, kepala bagian olahraga surat kabar Herning Folkeblad, Onyedika kini telah menyatakan dengan jelas bahwa dia ingin bergabung dengan AC Milan.
Wartawan itu berbicara beberapa menit yang lalu kepada Calciomercato.it, dan komentarnya yang disampaikan oleh MilanLive, dimulai dengan laporan kepanduan tentang sang pemain.
“Kita berbicara tentang seorang pemain dengan potensi besar yang sangat kuat, dan berkembang dari tahun ke tahun,” katanya, dikutip Tribun Jogja dari SempreMilan.

“Sudah di UEFA Youth League dengan tim U19 Midtjylland (Divisi Utama Superliga Denmark), dia (Raphael Onyedika) menunjukkan potensinya.
“Pada musim 2020-21 dia dipinjamkan dan banyak berkembang, dia terpilih sebagai pemain muda terbaik tahun ini setelah penampilannya di musim yang baru saja berakhir.
“Dia bergerak terbaik sebagai gelandang bertahan. Namun dengan kekuatan fisiknya yang luar biasa ia juga mampu mengacaukan lini pertahanan lawan.
“Karena itu dia juga bisa bergerak sebagai gelandang, fitur utamanya adalah kaki yang meledak-ledak.”
Akankah pemain berusia 21 tahun itu siap untuk pindah ke klub besar Liga Italia Serie A seperti AC Milan di mana ekspektasinya berbeda dan liganya lebih sulit?
“Di Italia, tim memiliki 24 pemain yang mereka manfaatkan selama pertandingan, bahkan mungkin memainkan pemain yang berbeda dari bangku cadangan.
“Tapi sudah ada pemain yang sangat kuat di AC Milan seperti Tonali, Bakayoko, Pobega. Mengingat levelnya mungkin dia tidak bisa menjadi starter.
“Pada usia 21, dia adalah bintang di Midtjylland,” katanya tentang Raphael Onyedika.
“Di Milan dia saat ini bisa menjadi cadangan yang baik dan tumbuh dari sudut pandang taktis, atau dia bisa melakukan musim di tim yang lebih kecil, dia pasti tidak akan pergi ke Milan untuk menjadi bintang.”
Faktor Simon Kjaer
