Isak Tangis Keluarga Menyelimuti Kepergian Tri Fajar Firmansyah

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Suasana duka hingga isak tangis menyelimuti kepergian Tri Fajar Firmansyah (23), korban bentrok suporter bola pekan lalu.

Anak ketiga dari ayahnya yang bernama Wahyudi tersebut, telah dimakamkan di tempat pemakaman umum yang tidak jauh dari rumahnya yakni di Glendongan, Tambakbayan, RT013/001, Caturtunggal, Depok, Sleman, DI  Yogyakarta, Selasa (3/8/2022).

Ayahnya mengatakan, dalam kesehariannya, Fajar suka bercanda dengannya maupun teman-teman sebayanya serta tidak suka melakukan hal-hal yang aneh.

"Anakku sama siapa-siapa dirangkul, nggak pilih-pilih," ucapnya, kepada awak media secara terbata-bata di kediamannya.

Baca juga: Korban Ricuh Suporter Meninggal, JPW Minta Polisi Usut Tuntas 

Raut wajahnya pun masih sangat bersedih dan tidak dapat berkata banyak.

Walau demikian, ia tidak memiliki dendam kepada siapapun mengenai kepergian anaknya.

Ia pun berharap semoga adanya kejadian tersebut menjadi yang terakhir.

"Cukup anak saya yang menjadi korban,  jangan ada lagi," imbuhnya.

Menjelang prosesi pemakaman Fajar, Bupati Sleman , Kustini Sri Purnomo, turut hadir dan mengucapkan rasa duka cita atas kepergian Fajar.

"Kami mendoakan bersama-sama, semoga Fajar meninggal dengan husnul khatimah," pintanya.

Besar harapannya pula, semua amal kebaikan dapat diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa.( Tribunjogja.com )