Update Berita Gunung Merapi
Update Gunung Merapi 2 Agustus 2022, 3 Kali Guguran Lava Muncul Pagi Ini
Gunung Merapi kembali mengeluarkan guguran lava pija, Selasa (2/8/2022) pukul 00.00-06.00.
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Gunung Merapi kembali mengeluarkan guguran lava pija, Selasa (2/8/2022).
Menurut pengamatan BPPTKG dari pukul 00.00-06.00, tercatat ada tiga kali guguran lava.
Jarak luncur guguran lava tersebut paling jauh berjarak 1.500 meter ke arah Barat Daya.
Secara visual gunung jelas.
Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang dan tinggi 20-50 m di atas puncak kawah.
Terkait dengan kegempaan. Terjadi guguran dengan jumlah : 16, Amplitudo : 3-17 mm, Durasi : 32.5-115.6 detik. Hybrid/Fase Banyak berjumlah : 4, Amplitudo : 3 mm, S-P : 0.3-5 detik, Durasi : 6.3-6.7 detik.
Tektonik Jauh dengan jumlah : 1, Amplitudo : 8 mm, S-P : 6.12 detik, Durasi : 40.6 detik.
Cuaca cerah.
Baca juga: Awal Agustus 2022, Aktivitas Gunung Merapi Terpantau Landai
Angin bertiup lemah ke arah barat. Suhu udara 16-21 °C, kelembaban udara 70-91 persen, dan tekanan udara 871-956 mmHg.
Saat ini status Gunung Merapi masih Siaga atau level III.
Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.
Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km.
Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.
Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.
Masyarakat agar mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.
Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status Aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali. ( Tribunjogja.com )