3 TIPS Membuat Daging Kurban Lebih Empuk, Salah Satunya Pakai Nanas

TRIBUNJOGJA.COM - Menerima daging kurban menjadi salah satu rutinitas Muslim di Indonesia.

Nah, mungkin ada dari Tribunners yang masih bingung, bagaimana sih cara membuat daging kurban lebih empuk?

Ternyata, setidaknya ada tiga cara untuk membuat daging kurban, baik itu daging sapi maupun kambing bisa bertekstur lebih lembut.

Simak detail lengkapnya:

1. Menggunakan nanas

Dibanding dengan bahan pengempuk daging yang berasal dari bahan kimiawi, buah nanas tidak meninggalkan rasa yang dapat mengganggu rasa daging.

Kandungan dalam nanas yang mampu mengempukkan daging adalah enzim bromelain.

Enzim bromelain mampu mencerna protein dan melunakkan jaringan dalam daging sebelum dimasak.

Cara termudah untuk membuat daging menjadi empuk dengan nanas adalah dengan membeli nanas segar kemudian memotongnya menjadi beberapa bagian atau menghaluskannya menjadi jus.

Dibandingkan jus nanas siap pakai, sebaiknya gunakan buah nanas yang masih segar.

Hal ini dikarenakan sebagian produsen jus mungkin akan mempasteurisasi jus nanas dan membunuh enzim yang dapat melunakkan protein dalam daging.

Anda bisa merendam daging kurban dengan jus nanas segar selama 15 menit.

Setelahnya, daging tersebut Anda bilas dan bisa segera dimasak.

Baca juga: Daging Kambing Tidak Melulu Dibuat Sate, Begini Resep Olahan Hasil Kurban ala Chef Arnold

2. Menggunakan daun pepaya

Pepaya merupakan buah yang manis dan memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh. Tak hanya buahnya, daun pepaya pun memiliki banyak kegunaan, salah satunya yaitu untuk membuat daging lebih empuk.

Daun pepaya pun kaya akan berbagai vitamin, seperti vitamin B, A, dan C.

Selain itu, daun pepaya juga mengandung enzim papain pada getahnya.

Enzim ini merupakan golongan enzim protease yang berfungsi mencerna protein.

Enzim papain dapat memecah molekul protein ke dalam ukuran yang lebih kecil. Inilah yang menyebabkan daging sapi atau kambing menjadi lebih empuk.

Daun pepaya itu bisa diremas hingga keluar getahnya dan dibalurkan ke daging merah.

Supaya getah daun meresap, diamkan saja kurang lebih 20 menit.

3. Menggunakan baking soda

Baking soda ini berfungsi untuk menetralkan asam dan meningkatkan pH pada permukaan daging sapi.

Jika bagian luar daging sapi sudah lebih basa, daging sapi bisa empuk dan tidak menyusut atau keras.

Cara menggunakan baking soda untuk membuat daging sapi menjadi empuk bisa dilakukan dengan dua cara.

Pertama, baking soda bisa langsung dibaluri ke bagian luar daging sapi yang sudah dibersihkan dan didiamkan selama 30 menit.

Selain itu, baking soda juga bisa dilarutkan terlebih dahulu dalam air.

Kemudian, masukan daging sapi dan rendam selama beberapa saat.

Jika daging sapi sudah selesai dibaluri atau direndam baking soda, Anda bisa melanjutkan pengolahan daging sapi sesuai kebutuhan.

Baca juga: Resep Ciamik di Hari Raya Idul Adha: Sate Sapi Lezat dengan Bumbu Kacang ala Blora

Cara lain adalah memotong dengan ikuti serat daging, potong dengan arah melebar.

Buat irisan atau potongan melebar. Tapi, jangan terlalu tebal karena bisa membuat daging sulit dikunyah.

Juga ingat bahwa daging yang dimasak bisa makin menyusut dan padat. Jadi benar-benar perkirakan irisan dan ketebalannya, ya.

Untuk membuat empuk, Anda juga bisa memukulnya denga pemukul daging.

Pemukul daging itu biasanya terbuat dari baja atau kayu.

Bentuknya seperti palu dengan kepala kotak yang memiliki gerigi di permukaannya.

Agar daging nantinya bisa lebih empuk, pukul-pukul dulu kedua sisinya secara merata.

Jangan lupa, daging merah tidak perlu dicuci ya.

Anda bisa mengelapnya dengan tisu makan agar tidak terlalu basah.

( Tribunjogja.com | Bunga Kartikasari )