Berita Kulon Progo Hari Ini
Produk UMKM Kurang Menarik, DPRD Kulon Progo Minta Dinas Terkait Prioritaskan Program Pendampingan
Komisi II Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) Kulon Progo meminta Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten setempat untuk memprioritaskan
Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Komisi II Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) Kulon Progo meminta Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten setempat untuk memprioritaskan program pendampingan bagi produk lokal di wilayahnya.
Hal ini dikarenakan produk UMKM di beberapa outlet di wilayah setempat terlihat kurang menarik.
Wakil Ketua Komisi II DPRD Kulon Progo, Priyo Santoso mengatakan pendampingan yang bisa diberikan meliputi masalah peningkatan kualitas produk, kemasan dan jejaring promosi.
Baca juga: PPDB SMP Zonasi Mutu Resmi Ditutup, SMPN 5 Yogyakarta dan SMPN 8 Yogyakarta Tetap Jadi Favorit
Sehingga produk UMKM Kulon Progo mampu bersaing dengan produk UMKM dari Kabupaten/Kota lain.
"Kami sangat berharap display produk harus mengedepankan karakter pemasaran yg milenial. Seperti display harus menarik, tata letak produk dan segi Sumber Daya Manusia (SDM) termasuk dukungan pemasaran lewat digital," ucapnya, Rabu (22/6/2022).
Selain itu, keberadaan duta marketing perlu didorong agar mampu menarik para pembeli produk UMKM unggulan Kulon Progo.
Baca juga: 13 Adegan Diperagakan saat Rekontruksi Pencuri Cabai yang Meninggal Dibacok Remaja di Sleman
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Kulon Progo, Iffah Mufidati melanjutkan pihaknya telah memberikan pelatihan dan mengikutsertakan produk unggulan Kulon Progo ke sejumlah pameran.
"Untuk pelatihannya meliputi pengembangan hasil industri mulai dari pengembangan produk, kemasan, penjualan, dan juga pemasaran melalui kemitraan, jaringan usaha, kerjasama," ucapnya. (scp)