Ibadah Haji 2022
KLOTER Pertama Jemaah Haji Indonesia Tiba di Makkah, Suhu Tertinggi Tembus 46 Derajat Celsius
Tercatat ada 358 jemaah asal Pati yang tergabung dalam kloter 1 Embarkasi Solo (SOC 1) yang mengikuti ibadah tersebut pada Senin (13/6/2022)
TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Jemaah haji Indonesia mulai menunaikan umrah wajib di Masjidil Haram yang menjadi rangkaian dari ibadah Haji Tamattu.
Tercatat ada 358 jemaah asal Pati yang tergabung dalam kloter 1 Embarkasi Solo (SOC 1) yang mengikuti ibadah tersebut pada Senin (13/6/2022) kemarin.
Konjen RI di Jeddah, Eko Hartono mengatakan, kehadiran jemaah SOC 1 ini menandai dimulainya fase kedatangan jemaah di Makkah.
"Ini rombongan pertama jemaah kita yang bergerak dari Madinah menuju ke Makkah," kata Eko melalui keterangan tertulis.
Para jemaah tersebut mulai memadati area tawaf (mathaf) di depan Ka'bah sekitar pukul 03.00 waktu Arab Saudi (WAS).

Sebelumnya jemaah haji Indonesia telah mengambil miqat dari Masjid Bir Ali, Madinah.
"Ini kloter pertama yang datang ke Madinah pada 4 Juni 2022. Mereka dari embarkasi Solo. Kami juga menyambut rombongan pertama ini," tutur Eko.
Seperti diketahui, ada dua kloter yang diberangkatkan ke Makkah. Kloter pertama Embarkasi Solo (SOC 1) dan Jakarta-Pondok Gede (JKG 1).
Total hingga Senin (13/6) kemarin sebanyak 23.178 jemaah telah diberangkatkan ke Madinah.
Fase keberangkatan jemaah haji gelombang pertama masih berlangsung sejak 4 Juni 2022.
Pada fase ini, seluruh jemaah diberangkatkan menuju Madinah Al-Munawwarah. Mereka akan tinggal paling lama selama sembilan hari di Madinah untuk menunaikan ibadah Arbain, ziarah, dan kegiatan lainnya.
Juru Bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Pusat Akhmad Fauzin mengatakan tahun ini pemerintah memberikan layanan konsumsi tiga kali setiap harinya pada semua jemaah.
Layanan itu terdiri dari makan pagi, makan siang dan makan malam.
“Jadi hitungan maksimalnya, jemaah akan mendapat sebanyak 27 kali makan selama 9 hari selama di Madinah," kata Fauzin di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Senin (13/6)
Fauzin menjelaskan bahwa makanan akan didistribusikan ke setiap hotel jemaah haji sebelum waktu makan tiba.