Harga Cabai Mahal, DPP Kulon Progo Sebut Panenan Cabai Masih Bisa Sampai 14 Kali Petik

Agus melanjutkan rata-rata produksi cabai paku di Kulon Progo antara 10-20 ton per hari. Dengan rata-rata harga sekitar Rp60.000 per kilogram

Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM / Sri Cahyani Putri Purwaningsih
Seorang petani tengah memetik cabai merah keriting di lahan lantai yang berlokasi di Kapanewon Panjatan, Kabupaten Kulon Progo. 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Sri Cahyani Putri Purwaningsih

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kabupaten Kulon Progo menyebut komoditas cabai merah keriting di lahan pantai masih bisa panen sampai 14 kali petik. 

Terlebih hasil penjualan cabai pantai Kulon Progo (cabai paku) masih sangat menjanjikan untuk saat ini. 

"Biasanya kalau harganya bagus bisa sampai 12-14 kali petik. Sementara sekarang ini masih 6-10 kali petik," kata Agus Purwoko, Sub Koordinator Produksi Hortikultura, Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kulon Progo, Senin (13/6/2022). 

Agus melanjutkan rata-rata produksi cabai paku di Kulon Progo antara 10-20 ton per hari. Dengan rata-rata harga sekitar Rp60.000 per kilogram. 

Adapun harga cabai paku di tingkat petani masih sangat tinggi hingga beberapa hari ke depan.

Bahkan dalam sehari, hargai cabai di pasar lelang pernah tembus hingga Rp1 miliar. 

Tingginya harga cabai disebabkan banyaknya permintaan dari masyarakat.

Sedangkan di beberapa daerah sentra penghasil cabai mengalami gagal panen karena terserang hama. 

Agar menghasilkan cabai paku yang bagus, DPP Kulon Progo melakukan pendampingan dan monitoring ke tiap kelompok tani. 

Serta upaya pengendalian hama penyakit seperti gerakan pengendalian OPT secara serentak satu kelompok. 

Terpisah Ketua Kelompok Tani Gisik Pranaji, Sukarman, menyampaikan setidaknya telah melakukan panen cabai merah keriting sebanyak 7 kali panen sejak masa tanam Februari lalu. 

Dengan rata-rata setiap kali panen mencapai lebih dari 9 ton. 

"Untuk harga tertinggi pernah mencapai Rp71 ribu per kilogram," ujarnya. (*) 

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved