Berita Kota Yogya Hari Ini

Warga Kota Yogya Datangi Mako Damkar Karena Jari Telunjuknya Tersangkut di Piston

Korban awalnya berniat mengambil sill atau katup piston dengan menggunakan jari telunjuk, namun jarinya justru terperangkap di dalam piston tersebut.

Penulis: Miftahul Huda | Editor: Gaya Lufityanti
Dokumentasi Damkar Kota Yogyakarta
Petugas Damkar Kota Yogyakarta melakukan evakuasi jari seorang warga yang tersangkut di piston, Jumat (10/6/2022) 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Seorang pria di Kota Yogyakarta jari telunjuknya tersangkut di dalam piston.

Pria itu berinisial A yang pada Jumat (10/6/2022) sore lalu berniat mengambil sill atau katup piston dengan menggunakan jari telunjuk.

Bukannya karet sill yang didapat, namun jari telunjuknya justru terperangkap di dalam piston tersebut.

Ia sempat melumuri jarinya dengan pelumas supaya dapat terlepas dari lubang piston.

Baca juga: Kronologi Pria di Tangerang Minta Tolong Petugas Damkar untuk Lepaskan Cincin dari Kemaluannya

Namun usahanya itu tak membuahkan hasil, hingga akhirnya dia menyerah kemudian mendatangi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Yogyakarta .

"Kejadian Jumat sore sekitar 16.00 WIB. A ini datang sendiri ke kantor Damkar Kota Yogyakarta . Jadi datang-datang bagian pistonnya masih menempel di jari telunjuk kanannya. Melihat kondisi itu petugas langsung membantu mengavakuasi," kata Yunantoro, Petugas Piket di Damkar Kota Yogyakarta , Minggu (12/6/2022).

Dia menjelaskan, petugas Damkar melakukan upaya penyelamatan dengan cara memotong besi piston yang menempel di jari A.

Yunanto mengatakan, butuh waktu sekitar 2,5 jam untuk melakukan evakuasi. 

Baca juga: DAMKAR Bertindak Saat Jari Tengah Mahasiswi UIN Sunan Kalijaga Terjepit Lubang Kursi Besi Kampus

Lebih kurang 3 petugas Damkar membantu memotong besi piston.

Untuk memudahkan jari keluar dari piston, sejumlah petugas juga menyiram air ke jari-jari A untuk membantu melicinkan.

Hal itu juga perlu ketelitian agar jari korban tak terluka ketia pisau pemotong mendekati jarinya.

"Lebih kurang 2,5 jam, waktu itu kami berusaha melepas jari dari pistonnya. Beruntung jarinya tidak terluka dan berhasil kami tangani," terang dia. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved