Sebanyak 3.647 Atlet Secara Resmi Ikuti Porda DIY 2022

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Sebanyak 3.647 atlet resmi dinyatakan sah mengikuti gelaran Pekan Olahraga Daerah (Porda) XVI DI Yogyakarta yang akan digelar bulan September 2022 mendatang.

Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DIY mengonfirmasi, sebetulnya atlet yang masuk dalam pendaftaran entry by name sebanyak 3.666. Hanya saja sebanyak 19 atlet tidak lolos verifikasi dalam tahap yang dilakukan sejak tanggal 20-30 Mei 2022 lalu.

Ketua Panitia Porda KONI DIY, Pramana menjelaskan sebabnya 19 atlet tersebut gagal mengikuti Porda tahun ini.

Baca juga: Penantian 11 Tahun, Sebanyak 111 Calon Jemaah Haji Asal Kulon Progo Akhirnya Berangkat

Sejumlah syarat, seperti  verifikasi baik untuk domisili dan mutasi atlet jadi salah satu yang menyebabkan atlet gagal ikut Porda.

"Salah satunya kalau mau berpindah daerah itu, harus dilakukan satu tahun sebelumnya. Nah poin ini yang membuat atlet gagal ikut tampil di Porda DIY nanti," kata Pramana, Kamis (2/6/2022) kemarin.

Dari total 3.647 atlet yang sah untuk bertanding/berlomba di Porda mendatang, tercatat sebanyak 1.397 atlet merupakan atlet lama yang sudah bertanding di ajang Porda sebelumnya di tahun 2019 lalu.

Sedangkan atlet lainnya yang berjumlah sebanyak 2.250 atlet merupakan atlet-atlet baru yang belum ikut di Porda sebelumnya.

Pramana menjelaskan dengan hasil ini, KONI kabupaten/kota belum ada yang protes. Namun jika ada yang belum puas dengan hasilnya, KONI DIY siap mewadahi protes tersebut.

“Terkait keabsahan atlet, kami berharap tidak akan ada protes lagi. Tapi walaupun masih ada, ada tahapan selanjutnya di dewan hakim. Tapi, proses ini sebulan sebelum Porda digelar harus selesai ,” ujarnya.

Baca juga: Banner Ucapan Terimakasih Untuk Haryadi Suyuti di area Balai Kota Yogyakarta Dicopot

Sementara itu Ketum KONI DIY, Djoko pekik Irianto mengaku senang atas perkembangan pelaksanaan verifikasi keabsahan atlet yang diikuti perwakilan masing-masing KONI kabupaten/kota.

Selain itu Porda tahun ini atlet yang turut serta mengalami peningkatan kuantitas.

“Pada Porda DIY sebelumnya sekitar 3.400 atlet di tahun 2019 dan 3.200 atlet di Porda sebelumnya. Kalau sekarang 3.647, jelas menunjukkan peningkatan bibit-bibit atlet di DIY ini,” ujarnya.

“Untuk bisa berkualitas, harus ada kepercayaan, obyektif dan sportif dalam pelaksanaannya. Karena tahapan verifikasinya sudah selesai, kami berharap KONI kabupaten/kota tinggal menyiapkan atletnya menuju Porda,” tutup Djoko. (tsf)