Puan Berharap Perempuan Indoesia Akan Bawa Perubahaan di Dunia Melalui Ajang Puteri Indonesia 2022

TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia Puan Maharani menjadi salah satu juri dalam ajang pemilihan Puteri Indonesia 2022. Puan memuji seluruh finalis Puteri Indonesia yang datang dari seluruh provinsi di Indonesia.

"Saya merasa bangga sekaligus senang berkesempatan melihat banyaknya perempuan Indonesia yang tak sekadar cantik, tapi juga inspiratif, penuh dedikasi, menguasai ilmu pengetahuan, dan memiliki banyak wawasan,” kata Puan dalam siaran pers yang diterima Tribunjogja, Sabtu (28/5/2022).

Sebagai informasi, Grand Final Pemilihan Puteri Indonesia 2022 diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Selatan, Jumat malam. Puan menjadi juri bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, aktris Anya Geraldine, Komisaris Utama PT Aviasi Pariwisata Indonesia Triawan Munaf, dan Ketua Bidang Organisasi Yayasan Puteri Indonesia Kusumadewi Sutanto.

Baca juga: Pembukaan Masa Sidang DPR, Puan Maharani Soroti Sejumlah Isu Terkini

Juri lainnya adalah Puteri Indonesia 2019 Frederika Alexis Cull, Miss International 2019 Sireethorn Leeramwat, Direktur PT Mustika Ratu Tbk sekaligus Ketua Panitia Pemilihan Puteri Indonesia 2022 Kusuma Ida Anjani, dan Ketua Bidang Komunikasi Yayasan Puteri Indonesia Mega Angkasa.

Pada ajang tersebut, Puan mendapat giliran memberi pertanyaan di babak 6 besar. Ia memberi pertanyaan untuk Melanie Theresia yang merupakan finalis dari Jawa Barat.

“Pada tahun-tahun mendatang, ibu kota Indonesia secara bertahap akan dipindahkan ke Kalimantan. Menurut Anda, peluang apa yang akan dibawa bagi bangsa kita dalam ekonomi, pariwisata, dan budaya?” tanya Puan kepada Melanie.

Baca juga: Puan Maharani Bagikan Resep Rendang Ayam Khas Keluarga Soekarno

Pertanyaan Puan pun dijawab dengan menggunakan bahasa Inggris oleh Melanie.

“Berpindahnya ibu kota negara Indonesia saya yakin merupakan kesempatan yang bagus untuk memberdayakan stabilitas ekonomi dalam hal logistik, pariwisata dan infrastruktur,” jawab Melanie.

Untuk diketahui, proses seleksi pemilihan Puteri Indonesia terbilang cukup ketat. Para finalis mendapat berbagai pertanyaan yang tengah hangat di masyarakat.

Sebut saja, seputar kecantikan modern, makna semboyan bangsa Indonesia ‘Bhinneka Tunggal Ika’, isu Indonesia yang akan menjadi tuan rumah ajang Presidensi G20, permasalahan stunting, dan kebijakan pelonggaran protokol kesehatan.

Setelah melewati berbagai tahap, Laksmi Shari De Nefee Suardana terpilih sebagai Puteri Indonesia 2022. Finalis asal Bali itu menggantikan Roro Ayu Maulida Putri untuk mengemban tugas sebagai Puteri Indonesia.

Sementara itu, dokter Cindy May MC.Guire (DKI Jakarta 5) terpilih sebagai Runner Up 1 yang juga mengemban tugas sebagai Puteri Indonesia Lingkungan dan Adinda Cresheilla (Jawa Timur) terpilih menjadi Runner up 2 yang mengemban tugas sebagai Puteri Indonesia Pariwisata.

Puan mengucapkan selamat kepada seluruh pemenang. Secara khusus, ia mengucapkan selamat kepada Laksmi yang terpilih menjadi Puteri Indonesia 2022.

“Saya berharap, Puteri Indonesia 2022 dapat mempromosikan Indonesia hingga ke kancah internasional selama mengemban tugas,” ujarnya.

Banyak perempuan Indonesia yang berbakat

Meski Laksmi keluar sebagai juara, perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu menilai, ke-44 finalis Puteri Indonesia merupakan pemenang. Mereka adalah perempuan pilihan terbaik untuk daerahnya masing-masing dengan berbagai latar belakang yang berbeda.

Menurutnya, semua finalis Puteri Indonesia telah terbukti memiliki karya bagi bangsa dan masyarakat lewat caranya masing-masing.

Puan meyakini, banyak perempuan muda Indonesia yang memiliki talenta serta keistimewaan seperti finalis Puteri Indonesia. Oleh karena itu, perempuan Indonesia harus mendapat lebih banyak ruang untuk mengekspresikan prestasi dan dedikasinya.

“Saya percaya, suara perempuan Indonesia akan membawa perubahan. Bukan hanya untuk di negeri sendiri, melainkan juga perubahan di dunia,” ungkap Puan.

Baca juga: Ramadan Berbagi, Sri Mulyani Salurkan 60 Ton Beras Premium dari Puan Maharani ke Warga Klaten

Perempuan Indonesia, kata Puan, harus berani berjuang untuk kepentingan bersama, apapun wadah yang dipilihnya. Baik itu lewat dunia politik, pemerintahan, pendidikan, ekonomi, budaya, kesehatan, maupun pariwisata.

Menurutnya, bangsa Indonesia telah unggul dalam pemberdayaan perempuan. Bahkan, di tingkat internasional, dedikasi perempuan Indonesia sudah cukup diakui.

Saat ini,  tidak sedikit pemangku kebijakan di Indonesia yang datang dari kaum perempuan. Puan menyebut, DPR akan terus memperjuangkan kepentingan perempuan lewat berbagai fungsi legislatif.

“Kita pernah memiliki presiden perempuan, ketua DPR perempuan, menteri-menteri, kepala daerah, dan banyak anggota dewan serta pembuat kebijakan publik yang perempuan. Saya yakin, peran perempuan akan membawa Indonesia semakin maju,” ujar Puan.

Untuk diketahui, Grand Final Pemilihan Puteri Indonesia 2022 turut dihadiri oleh Miss International 2019 Sireethorn Leearamwat, Miss Universe 2021 Harnaaz Sandhu, serta 1st Runner Up Miss Supranational 2021 Karla Guilfu Acevedo.

Sementara itu, Pendiri Yayasan Puteri Indonesia Mooryati Soedibyo yang hadir secara virtual berpesan agar para juara Puteri Indonesia 2022 memberikan pengabdian terbaiknya.

“Siapa pun yang menjadi pemenang akan mewakili Indonesia di ajang internasional. Berikan yang terbaik dan harumkan nama Indonesia,” kata Mooryati.

Sebagai pemenang Puteri Indonesia 2022, Laksmi akan menjadi wakil Indonesia pada ajang Miss Universe 2022. Sementara itu, Cindy bakal mengikuti ajang Miss International 2022 dan Adinda Creshella menjadi perwakilan Indonesia untuk kontes Miss Supranational 2022.