Garuda Muda Mataram Gelar Fourfeo, Persiapkan Pemain Untuk Piala Soeratin 2022
Fourfeo Garuda Muda Mataram (GMM) Series 1 sukses digelar. Ajang turnamen sepak bola bagi kelompok umur 17 tahun ini diselenggarakan di
Penulis: Taufiq Syarifudin | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Fourfeo Garuda Muda Mataram (GMM) Series 1 sukses digelar. Ajang turnamen sepak bola bagi kelompok umur 17 tahun ini diselenggarakan di Lapangan Potorono, Kabupaten Bantul, Kamis (26/5/2022).
Agenda yang diikuti empat tim ini sejatinya dilakukan untuk ajang silaturahimi pelaku sepak bola di DI Yogyakarta.
Sebagai tuan rumah Garuda Muda Mataram mengundang tiga tim lainnya, yakni Mataram Utama U17, SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta, dan Pors Segoroyoso U17.
Pada seri pertama ini gelar kampiun diamankan Mataram Utama U17.
Tim dikomandoi Johan Arga dan Pratama Gilang ini sukses mengumpulkan 6 poin dari tiga pertandingan yang dilakukan.
Baca juga: Selesai Jabat Rektor UGM , Prof Panut Mulyono Siap Pertimbangkan Jika Ada Tawaran Jadi Menteri
Sementara itu GMM di peringkat runner up dengan perolehan 5 poin, disusul SMA Muhammadiyah 7 dengan 4 poin, dan Pors Segoroyoso 1 poin.
Ketua pelaksana turnamen, Wasita mengatakan ajang Forfeo GMM Series 1 ini sebagai ajang silaturahmi sekaligus pembinaan pemain muda agar berkesinambungan.
"Selain itu ajang ini sebagai pemanasan Super Series yang akan digelar bulan Juli nanti. Kemudian di bulan September kita tahu juga ada Piala Soeratin, jadi dengan adanya turnamen ini anak-anak bisa mempersiapkan diri dengan maksimal," kata Wasita kepada Tribun Jogja seusai turnamen.
"Ya jangan sampai kalau ada kejuaraan itu anak-anak dipersiapkannya mendadak. Terakhir mereka berkompetisi itu di Piala Soeratin tahun 2021 lalu, sekarang sudah bulan Mei 2022, sebenarnya sudah cukup jauh," sambung Wasita.
Dalam kesempatan yang sama pemilik klub Garuda Muda Mataram, Bang Sinyo mengatakan turnamen ini memang sengaja diadakan sebagai seleksi pemain yang akan maju ke Piala Soeratin bulan September 2022 mendatang.
"Saya lihat pemain kita sudah oke di turnamen ini, nanti bulan Juli kita juga mau ikut kejuaraan di Tegal, Jawa Tengah. Jadi latihan dari anak-anak ini bisa tersalurkan lewat kejuaraan-kejuaraan. Lagi-lagi kita tujuannya untuk membangun sepak bola khususnya di DIY," ujar Sinyo.
Perlu diketahui, Forfeo yang digelar sejak pukul 07.30 WIB itu, setiap tim bertemu satu sama lain dalam pertandingan satu babak dengan durasi 30 menit tiap pertandingan.
Baca juga: BREAKING NEWS: Sejumlah Bangunan di Karangmojo Gunungkidul Rusak Diterjang Angin Kencang
Terpisah, Pelatih Mataram Utama Academy U-17, Johan Arga Pramudya menyebut timnya diperkuat pemain yang sempat bermain di Piala Soeratin musim lalu itu mengalami peningkatan performa yang cukup apik.
“Skuad kami mix dari U-17 musim lalu yang secara tahun kelahiran masih berada di jenjang usia ini juga dari U-15 yang naik kelas. Kami selama ini terus berlatih secara rutin dan harapannya bisa semakin baik ke depan,” papar Johan. (tsf)