Pasien Covid-19 di Kota Yogyakarta Kini Tersisa 4 Orang

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Kasus Covid-19 di Kota Yogyakarta terus menunjukkan grafik pelandaian. Sejauh ini, kasus aktif, atau pasien Covid-19 yang menjalani isolasi pun tinggal tersisa 4 orang saja, di mana semuanya berstatus tanpa gejala.

Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta , Heroe Poerwadi , menandaskan, dengan cakupan booster yang kini telah menyentuh 82 persen, kekebalan komunal benar-benar sudah terbentuk di tengah-tengah masyarakat.

"Karena tingkat kekebalan yang tinggi itu, sebarannya pun bisa diatasi. Kalaupun masih ada yang terpapar, mereka kan tidak mengalami gejala-gejala yang berat, bahkan mereka tak merasakan sebagai sakit," urainya Rabu (18/5/2022).

Baca juga: Nekat Curi Motor, Seorang Remaja Asal Temanggung Dibekuk Polres Kulon Progo

"Cakupan booster kita kan sudah sangat tinggi sekarang. Capaian 82 persen, menjadi yang tertinggi di Indonesia. Ya, daerah lainnya belum sampai segitu loh," lanjut Heroe.

Wakil Wali Kota Yogyakarta tersebut memastikan, tingkat sebaran di lingkungan warga masyarakat pun bisa semakin ditekan. Terbukti, saat ini, untuk lingkup RT di Kota Yogya, didominasi zonasi hijau, atau risiko penularan ringan.

"Wilayah kota hampir semuanya (zona) hijau. Dari 2.532 RT, hanya 4 saja yang masih belum hijau itu," ungkapnya.

Berdasarkan hasil pantauan setelah satu minggu selepas libur lebaran, peningkatan kasus Covid-19 pun tak dijumpai.

Padahal, jumlah pemudik dan wisatawan yang singgah di Kota Yogyakarta sepanjang periode itu sangat tinggi.

"Semoga ini mengindikasikan kekebalan komunal sudah tercipta di Indonesia. Sehingga, kita bisa kembali melakoni aktivitas pemulihan ekonomi dan sosial. Sudah hampir dua minggu, semoga tidak ada lonjakan," cetusnya. (aka)