Lakukan Rebranding, UNISI Hotel Malioboro Yogyakarta Usung Konsep Syariah

Sebagai upaya menggairahkan industri perhotelan dan perekonomian di DI Yogyakarta yang dua tahun belakangan lesu lantaran pandemi Covid-19

Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/ Hanif Suryo
General Manager UNISI Hotel Malioboro Yogyakarta, Dedi Rahmat Yusma 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Sebagai upaya menggairahkan industri perhotelan dan perekonomian di DI Yogyakarta yang dua tahun belakangan lesu lantaran pandemi Covid-19, Hotel UNISI Yogyakarta melakukan rebranding, mengubah nama menjadi UNISI Hotel Malioboro Yogyakarta.

General Manager UNISI Hotel Malioboro Yogyakarta, Dedi Rahmat Yusma mengatakan, UNISI Malioboro Hotel merupakan hotel bintang dua pertama di Yogyakarta yang mengusung konsep syariah.

Berlokasi di Jalan Pasar Kembang, Sosromenduran, Gedong Tengen, Kota Yogya, UNISI Hotel Malioboro Yogyakarta menawarkan dua tipe kamar yaitu kamar superior dan kamar deluxe yang dirancang dengan modern, mewah dan tersedia dengan single bed maupun double bed di masing-masing tipe kamarnya.

Baca juga: DPW Patelki DIY Gelar Puncak Pekan Teknologi Laboratorium 2022

"Kami satu-satunya hotel yang menawarkan syariah hospitality di kawasan Jalan Pasar Kembang, Kota Yogya. Tujuan kami melakukan rebranding yakni agar UNISI Hotel Malioboro lebih dikenal oleh khalayak ramai dan kami ingin tetap eksis di tengah maraknya persaingan bisnis perhotelan di Kota Yogya," ujar Dedi, Selasa (26/4).

"Apalagi, persaingan hotel di kawasan Malioboro cukup kompetitif sehingga kami dengan konsep syariah memiliki pangsa pasar sendiri misal keluarga," tambahnya.

Ditambahkan Dedi, UNISI Hotel Malioboro yang merupakan properti miliki Yayasan Badan Wakaf UII melakukan sejumlah perubahan di antaranya ialah rebranding logo, penataan ulang kamar.

UNISI Hotel Malioboro membangun branding baru yang dimulai dengan perilisan logo baru dengan konsep yang lebih modern. Penggunaan font baru dimaksudkan agar mendapatkan image modern, simple, elegant dan mudah diingat.

Adapun logo baru tersebut terdiri dari tiga warna, yakni biru tua, hijau muda serta putih.

Warna biru tua melambangkan rasa nyaman, tenang, menyejukkan dan mengutamakan kepuasan tamu.

Warna hijau muda, selain identik dengan kesejukan juga melambangkan warna kehidupan, pembaharuan, alam, harmoni dan Islami.

Baca juga: Cerita Pemain Timnas Putri Indonesia, Octavianti Dwi Nurmalita Berkompetisi di Liga Futsal

Sedangkan warna putih menyiratkan kemurnian dan kepolosan serta memberikan kesan netral, suci, bersih dan lembut. Warna putih juga merupakan simbol kesederhanaan yang mencerminkan konsep syariah hospitality.

UNISI Hotel Malioboro Yogyakarta juga menyediakan fasilitas untuk tamu yang memprioritaskan kenyamanan saat beribadah. Di kamar hotel telah tersedia Al Quran, sajadah, dan petunjuk arah kiblat sehingga menambah pilihan akomodasi bagi wisatawan, khususnya bagi pemeluk agama Islam.

"Syariah hotel bukan sebuah hal yang baru, justru kini menjadi lifestyle," pungkas Dedi. (Han)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved