Berita Bantul Hari Ini

Pemkab Bantul Gelar Pasar Murah untuk Penuhi Kebutuhan Masyarakat dan Stabilkan Harga Jelang Lebaran

Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (DKUKM Perindag) bersama Dinas Perdagangan DIY menggelar pasar murah

Penulis: Santo Ari | Editor: Kurniatul Hidayah
Tribunjogja/Santo Ari
Suasana pasar murah di area Pendopo Parasamya II Manding, Bantul, Jumat (22/4/2022). 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL -  Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (DKUKM Perindag) bersama Dinas Perdagangan DIY menggelar pasar murah berbagai kebutuhan pokok di Pendopo Parasamya II Manding, Bantul, Jumat (22/4/2022).

Beberapa jumlah kebutuhan pokok dijual dengan harga murah.

Kepala DKUKM Perindag Bantul, Agus Sulistyana mengatakan pihaknya menggelar kegiatan ini bertujuan untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat dengan harga lebih murah.

Baca juga: Sri Sultan HB X : Tribun Jogja Media Online yang Paling Banyak Beritakan Pemda DIY

Terlebih dalam waktu dekat masyarakat akan menghadapi Idulfitri dan libur Lebaran.

"Harga ini di bawah harga pasaran karena yang dihadirkan di pasar murah ini adalah distributor langsung," ujarnya.  

Misalnya, untuk harga gula pasir di pasar murah tersebut dijual seharga Rp 13.400 per kilogram.

Selain itu juga ada beras Rp55.000 per lima kilogram, bawang merah Rp22.000 per kilogram, bawang putih Rp33.000 per kilogram, telur Rp23.500 per kilogram, tepung ketan Rp8.500, tepung beras Rp5.500, dan tepung tapioka Rp5.500.

Selain pasar murah hari itu, pihaknya juga telah menggelar beberapa kali operasi pasar minyak curah.

Operasi pasar dilakukan di lima pasar yakni Pasar Bantul, Pasar Imogiri, Pasar Piyungan, Pasar Niten dan Pasar Pundong dengan sasaran para pedagang.

Di setiap pasar pihaknya menyediakan 1.000 liter minyak goreng curah.

Selain lima pasar tersebut, pihaknya juga menggelar di Pasar Seni Gabusan dengan sasaran masyarakat umum dengan menyediakan sebanyak 5.000 liter minyak curah.

"Kami menjual minyak goreng curah dengan harga Rp 14.000 per liter," ungkapnya.

Dengan menggelar pasar murah ini, ia berharap masyarakat tidak panic buying dalam menghadapi hari raya, sehingga akan terjadi kestabilan harga di pasaran.

"Harga kebutuhan pokok akan turun ketika supply dan demand seimbang," imbuhnya.

Sementara itu, Zuhriyatun Nur Handayani  selaku Sub Koordinator Kelompok Substansi Pengendalian Barang Pokok dan Penting, DKUKM Perindag Bantul, menambahkan saat ini meski sejumlah kebutuhan pokok naik namun stok masih aman sehingga ia meminta masyarakat untuk tidak panic buying.

Baca juga: Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta Intensifkan Pengawasan Daging Jelang Lebaran

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved