PSS Sleman
Hambali Tolib Resmi Berseragam PSS Sleman
Hambali mengakui jika salah satu alasannya menerima pinangan Super Elang Jawa lantaran faktor Seto Nurdiantoro sebagai pelatih kepala.
Penulis: Taufiq Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Hambali Tolib resmi diperkenalkan sebagai rekrutan anyar PSS Sleman jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2022 mendatang.
Pemain kelahiran Makassar ini akan mengisi satu slot di lini tengah Super Elang Jawa.
Hambali bersyukur dengan bergabung bersama PSS Sleman dapat membuka kesempatannya untuk berkembang.
Usianya yang baru menginjak 21 tahun menjadi satu alasannya ingin mendapat jam terbang lebih tinggi di klub kebanggaan warga Sleman ini.
"Bangga dan senang sekali bisa bergabung dengan PSS Sleman . Saya bergabung di tim ini karena saya melihat bisa lebih berkembang di sini. Ke depannya semoga saya bisa belajar dari rekan-rekan pemain yang lain mengenai visi bermain," ujarnya selepas dikenalkan lewat akun media sosial PSS Sleman , Kamis (21/4/2022) malam.
Baca juga: UPDATE Bursa Transfer Liga 1: PSS Sleman Rekrut Pemain Kedua, PSIS Lepas Beny Wahyudi
Musim lalu Hambali bermain untuk Persebaya Surabaya, namun kalah saing dengan pemain import asal Jepang, Taisei Marukawa.
Tercatat ia hanya membukukan sembilan kali tampil pada musim 2021 lalu.
Di PSS Sleman , Hambali akan bahu membahu dengan pemain lama macam, Kim Jeffrey Kurniawan dan Dave Mustaine.
Selain itu kemungkinan besar PSS Sleman akan mencari gelandang asing baru untuk mengisi lini tengah.
Kabar ini tersiar setelah Juninho dirumorkan hengkang lantaran kontraknya habis seusai Liga 1 2021 berakhir.
Persaingan di lini tengah PSS Sleman akan cukup menarik.
Pelatih PSS Sleman , Seto Nurdiantoro dikenal kerap melakukan trik ini untuk meningkatkan performa dan kualitas pemainnya.
Pelatih asal Kalasan itu juga sempat mengatakan menyukai pemain-pemain yang mau bekerja keras dan punya ambisi.
Baca juga: PSS Sleman Mulai Gerak Cepat, Miftahul Hamdi Masuk Kloter Kedua Tes Medis?
"Seperti biasa, kriterianya pemain harus kerja keras mulai dari latihan, disiplin waktu, dan mau bermain dengan hati," kata Seto.
Menariknya Hambali mengakui jika salah satu alasannya menerima pinangan Super Elang Jawa lantaran faktor Seto Nurdiantoro sebagai pelatih kepala.
"Tentu saja faktor pelatih coach Seto juga semoga membuat saya bisa belajar lebih dari beliau," jelasnya.
Ingin segera mengawali musim, Hambali memiliki ambisi memperbaiki prestasi PSS Sleman musim lalu, serta memanfaatkan kesempatan belajar dari pemain-pemain yang lebih senior darinya.
“Target untuk tim tentu saja saya ingin membawa lebih baik lagi untuk PSS Sleman . Kami bisa melakukannya secara perlahan-lahan dengan memaksimalkan peluang yang ada di setiap pertandingan dan meraih hasil yang bagus” urainya.
“Secara individu, saya ingin belajar lebih mengenai sepakbola di Sleman. Apalagi usia saya masih 21 tahun. Bersama senior saya di PSS Sleman nanti saya ingin terus belajar menjadi lebih baik,” sambung ia.
Hambali melihat militansi dan antusiasme pendukung setia PSS Sleman tak berbeda dengan suporter Persebaya.
Baca juga: Bagas Umar Pamungkas Tak Takut Bersaing dengan Pemain Baru PSS Sleman
Keduanya sama-sama fanatik dan vokal membela klub kebangaannya.
Untuk itu ia tak sabar bisa merasakan langsung dukungan Sleman fans di Stadion Maguwoharjo musim depan.
“Pastinya kalau kita mendapat dukungan positif dari suporter pastinya akan ada energi tambahan. Apalagi musim depan kalau sudah ada suporter itu bisa menjadi lebih baik bagi tim PSS Sleman ,” katanya.
Pengalaman bermain di hadapan Sleman Fans pernah ia rasakan ketika menjalani laga tandang di stadion Maguwoharjo .
Antusiasme tinggi suporter membuatnya bergabung dengan PSS Sleman tanpa keraguan.
“Sejujurnya saya kaget dengan antusiasme Sleman Fans yang memenuhi Stadion Maguwoharjo pada saat itu. Saya sudah tidak sabar untuk bermain di tengah-tengah mereka dan merayakan kemenangan bersama,” pungkas Hambali.( Tribunjogja.com )