Viral Medsos
SEDERET Celetukan Kocak Pak Ribut dan April Siswa dan Guru dari Lumajang yang Bikin Ngakak Netizen
Sosok Pak Ribut Santoso saat ini sedang menjadi pembicaraan netizen Twitter. Sebagai guru Sekolah Dasar (SD) honorer di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur
Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Rina Eviana
TRIBUNJOGJA.COM - Sosok Pak Ribut Santoso saat ini sedang menjadi pembicaraan netizen Twitter.
Sebagai guru Sekolah Dasar (SD) honorer di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, ia termasuk pendidik yang melek teknologi dan sering mengunggah kesehariannya di TikTok.
Akun TikToknya @r_dancermanagement sudah diikuti 254 ribu orang dan disukai 5,8 juta pengguna.
Pak Ribut sering mengunggah video TikTok ketika ia mengajar di kelas. Beberapa anak muridnya juga suka ikut nampang di TikTok milik gurunya itu.
Salah satu anak yang sering menjadi tandem Pak Ribut mengurus kelas adalah Aprilia Mulyawati atau April.
Diketahui, April merupakan ketua di kelas yang diampu oleh Pak Ribut. Ia sering membantu Pak Ribut untuk memberitahu apa yang terjadi di kelasnya.
April sendiri merupakan anak yang suka berbicara, berpikir logis dan bersuara lantang.
Ia tidak malu-malu mengatakan apa yang ada di pikirannya dan sering membuat tertawa netizen yang menonton.
Terkadang, Pak Ribut meminta April untuk berkata lebih baik, meski apa yang dikatakan April juga bukan hal yang buruk.
Berikut sederet kelakuan Pak Ribut dan April yang sukses mengocok perut netizen:
1. Pak Ribut ingin mengoreksi jawaban salah ujian Bahasa Jawa, tapi April tak bisa diam
Sebagai guru, sudah kewajiban Pak Ribut untuk mengoreksi jawaban. Namun, kali ini, bukan jawaban benar yang ia lihat, melainkan jawaban salah yang dibahas.
April pun ditanya, salah berapa dalam ujian? Dia menjawab, dirinya salah tujuh. Kemudian, April mengatakan, Anggun yang merupakan teman sekelasnya salah tujuh.
Anggun tidak terima dibilang salah tujuh karena ia merasa kesalahannya tidak sebanyak itu.
April dan Anggun pun ribut. Di sini, Pak Ribut pusing pada kelakuan April dan berulang kali mengucap ‘Astagfirullah’ kepada April.
“Gak usah eyel-eyelan, menengo. Pak Ribut mau mengoreksi. April, menengo, liato sini,” kata Pak Ribut dengan logat Jawa Timur yang kental.
2. Pak Ribut memberitahu dirinya sakit lambung dan Apriil memintanya untuk pergi ke dokter, jangan diam saja
Kelakuan April memang mengundang gelak tawa siapapun yang menontonnya.
Bahkan, Pak Ribut pun merasa lucu dengan celetukan April yang polos dan mengatakan apapun yang ada di pikirannya.
Pak Ribut sempat mengatakan dirinya sudah tiga hari sakit lambung.
April kemudian mengatakan bahwa sebaiknya Pak Ribut ke rumah sakit.
“Perikso nang dokter pak, ojo meneng ae,” kata April yang membuat Pak Ribut juga tertawa.
“Pril, ojo lanyap-lanyap Pril. Pak Ribut mesio ra dikandani tetep priko Pril,” jelas Pak Ribut dengan nada sambil tertawa.
3. April tanya kenapa Pak Ribut malah bolos
Pak Ribut sedang absen siswa-siswa yang tidak masuk. April kemudian menyeletuk, mengapa Pak Ribut beberapa hari lalu juga bolos.
Dari pernyataan April, Pak Ribut tidak marah dan justru menjelaskan, bahwa dirinya tidak bolos.
Beberapa hari belakangan, kata Pak Ribut, dia sedang mengikuti rapat guru se-Kabupaten Lumajang.
Dengan begitu, dirinya tidak bisa mengajar.
“Pak Ribut kesininya cuma empat hari, Senin sampai Kamis. Kalau Jumat dan Sabtu, Pak Ribut di tempat lain, TK, Madrasah dan SMK. Jadi, bukan Pak Ribut bolos,” terangnya.
“Kalau Pak Ribut tidak ke SD, Pak Ribut ada di lembaga lain,” tambahnya diiringi anggukan kecil dari anak-anak.
“Diiling-iling iku April mbek Hamdan, Pak Ribut enggak mbolos. Gak mungkin Pak Ribut itu mbolos. Kalau waktunya ngajar di SD, Pak Ribut ya ngajar di SD,” ujarnya sembari tersenyum.
Baca juga: VIRAL Video Pak Ribut Guru SD Lumajang Bahas Gay dan Lesbian di Depan Muridnya
4. Siapa pecipta lagu Pelangi, Pelangi? April: Ivan Gunawan
Di bagian ini, Pak Ribut mungkin kehabisan kata-kata.
Setiap anak ditanya, siapa pencipta lagu nasional yang sering dinyanyikan saat mereka upacara.
Beberapa lagu yang ditanyakan Pak Ribut ada lagu Indonesia Raya dan Garuda Pancasila.
Anak-anak masih belum menjawab dengan benar siapa penciptanya.
Tentu, pencipta lagu Indonesia Raya adalah WR Soepratman dan Garuda Pancasila adalah Sudharnoto.
Kemudian, ketika pertanyaan ketiga, Pak Ribut bertanya, siapa pencipta lagu Pelangi, Pelangi, bukannya menjawab AT Mahmud, April malah menjawab Ivan Gunawan.
“Ngawur. Pril, ojo ngawur. Bukan Ivan Gunawan, dia perancang busana artis,” tandasnya.( Tribunjogja.com | Bunga Kartikasari )