Habbie, UMKM Asal DIY, Catat Rekor Muri Ciptakan 30 Varian Aroma Minyak Telon

TRIBUNJOGJA.COM - Satu lagi produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) asal DIY mencatat rekor Museum Rekor Indonesia (Muri). Jenama UMKM asal DIY tersebut adalah Habbie.

HABBIE, produk minyak telon di bawah PT Habbie Bangun Aromatik, meraih rekor Muri untuk kategori Minyak Telon dengan Varian Aroma Terbanyak. Piagam rekor Muri diraih oleh Habbie pada 4 Maret 2022 lalu di Kota Semarang, Jawa Tengah, dan diterima oleh Novita Anggraeni selaku CEO Habbie.

Habbie ada sejak 2019 dengan produk andalan minyak telon dan perawatan bayi. Tiga tahun eksis, Habbie memiliki 30 varian aroma dari penjuru dunia.

Jumlah itu menjadi varian terbanyak di seluruh jagat untuk produk minyak telon. Karenanya, tak hanya nasional, Habbie juga mencatat rekor di seluruh jagat.

Novita Anggraeni mengatakan, minyak telon merupakan kearifan lokal yang ada sejak lama. Namun, selama ini, ada perspektif soal aroma minyak telon.

“Ibu-ibu milenial kurang suka aroma umum minyak telon. Kami pun mencoba untuk melakukan inovasi lewat produk bernama Habbie,” katanya, baru-baru ini.

Habbie menghadirkan minyak telon yang berfungsi sebagai pengganti parfum. Selain wangi, Habbie tanpa kandungan alkohol sehingga aman bagi kulit.

“Minyak telon aman sebagai pengganti parfum. Habbie tidak cuma untuk bayi, melainkan pula orang dewasa,” ujar alumni Fakultas Geografi UGM tersebut.

Ia mengklaim, Habbie merupakan produk asli DIY dalam bentuk minyak telon dengan 30 varian aroma yang menghadirkan wewangian dari seluruh dunia.

“Semoga keberhasilan Habbie meraih rekor Muri bisa menginspirasi masyarakat untuk terus berkreasi dan bangga menggunakan produk lokal,” tegasnya.

Partner Novita, Nur Rokhma Azzizah, menambahkan, Habbie akan terus mengembangkan produk melalui inovasi-inovasi guna menginspirasi khalayak.

“Kami komitmen untuk selalu menghasilkan produk-produk terbaik bagi anak dan ibu di seluruh Indonesia,” papar Rokhma, alumni Fakultas Kehutanan UGM.

Ketua Muri Semarang, Ari Andriani, menyatakan, Habbie layak meraih rekor dunia karena satu-satunya minyak telon varian terbanyak. (Ardhike Indah)

Baca Tribun Jogja edisi Kamis 24 Maret 2022 halaman 01