MotoGP

Moto GP 2022: Remuk di Qatar, Quartararo Diprediksi Bangkit di MotoGP Mandalika

Fabio Quartararo diprediksi bangkit pada MotoGP Indonesia 2022 setelah tampil jeblok di pekan sebelumnya.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Yoseph Hary W
VOI
Fabio Quartararo 

TRIBUNJOGJA.COM - MotoGP 2022 seri kedua digelar di Sirkuit Mandalika Indonesia. MotoGP Mandalika menjadi peluang bagi para pebalap Yamaha, tak terkecuali Fabio Quartararo, yang tampil buruk saat seri perdana di Sikruit Losail Qatar pekan lalu. 

Penampilan para pebalap Yamaha di MotoGP Qatar memang jauh dari harapan. Persaingan di baris depan hanya terlihat untuk para rider Honda seperti Marc Marquez dan Pol Espargaro dan Ducati khususnya Enea Bastianini dan juga Aprilia. 

Pebalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli seperti menghilang setelah tampil jeblok di belakang. 

Baca juga: Berita Moto GP: Titik Terang! Marc Marquez Temukan Cara Ekploitasi Kekuatan Motor Baru RC213V

Jelang MotoGP Mandalika, mantan pembalap MotoGP, Carlos Checa, pun memprediksi Fabio Quartararo bisa menunjukkan tajinya pada MotoGP Indonesia 2022. "(Yamaha) adalah motor yang paling menderita," kata Checa kepada Motosprint.

"Terutama karena kekuatan mesin lebih penting di Qatar dan sepertinya mereka belum menemukan tenaga yang mereka inginkan."

Keluhan tentang tenaga mesin yang kurang sudah dilontarkan pembalap-pembalap Yamaha dalam beberapa musim belakangan. Quartararo sampai meminta Yamaha belajar dari Suzuki karena sukses menemukan solusi dari kelemahan mereka di top speed.

Suzuki menjadi satu-satunya pabrikan dengan mesin inline selain Yamaha. Meski demikian, Checa berpendapat bahwa kekurangan ini tidak bisa diubah. "Saya rasa top speed bukan sesuatu yang bisa mereka temukan karena memang seperti inilah mesinnya, Anda tidak dapat mengubahnya," tambahnya.

Checa percaya Yamaha bisa bangkit pada balapan berikutnya yang akan berlangsung pada 18-20 Maret di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat.  Sebab, Sirkuit Mandalika memiliki karakter yang mengalir berkat keberadaan rangkaian tikungan cepat sehingga meminimalisir kelemahan Yamaha dalam top speed.

"Di Mandalika barangkali mesinnya tidak terlalu berpengaruh dan mungkin Yamaha memiliki lebih banyak peluang di sana," ungkap Checa.

"Balapannya akan sangat berbeda dan kita berharap kondisi lintasannya baik untuk balapan grand prix ini," tutur pria Spanyol itu, dikutip Tribun Jogja dari laman bolasport.

Yamaha memang menjadi pabrikan paling mengecewakan pada balapan seri pertama MotoGP Qatar yang diselenggarakan di Sirkuit Losail, Qatar, Minggu (6/3/2022). Tak satu pun pembalap Yamaha yang menunjukkan sinar mereka pada balapan MotoGP Qatar.

Pencapaian terbaik datang dari sang juara bertahan, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha), yang hanya bisa geleng-geleng kepala setelah finis di posisi ke-9. Pembalap Monster Energy Yamaha lain, Franco Morbidelli, hanya bisa finis ke-11 setelah sempat melorot ke posisi belakang pada awal lomba.

Adapun pembalap tim satelit WithU Yamaha RNF Racing, Andrea Dovizioso dan Darryn Binder, harus puas menempati posisi ke-14 dan ke-16. Padahal, soal catatan kemenangan di Losail, Yamaha paling banyak dibanding pabrikan lain pada MotoGP.

Tahun lalu mereka malah menyapu bersih dua balapan MotoGP di Losail melalui kemenangan dari Maverick Vinales pada GP Qatar dan Fabio Quartararo pada GP Doha.

(*/ )

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved