Perang Rusia Ukraina

Amerika Serikat Ogah Konflik Militer Langsung dengan Rusia

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengulangi seruannya ke Washington untuk menyetujui pembentukan zona larangan

Penulis: Iwan Al Khasni | Editor: Iwan Al Khasni
AFP
Presiden Rusia Vladimir Putin bersama Presiden Amerika Serikat Joe Biden 

Tribunjogja.com Ukraina - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengulangi seruannya ke Washington untuk menyetujui pembentukan zona larangan terbang di atas
Ukraina.

Namun anggota parlemen AS dari Partai Republik dan Demokrat mengatakan permintaan Kiev untuk menetapkan zona larangan terbang di atas negara itu berbahaya sebab berpotensi memicu konfrontasi militer langsung dengan Rusia.

“Saya pikir kita perlu memperjelas kita tidak akan berperang dengan Rusia. Itu bisa menjadi awal Perang Dunia III yang menyeret seluruh Eropa ke dalam perang yang jauh lebih luas,” kata Senator Demokrat Chris Murphy dari Connecticut dalam sebuah wawancara dengan Fox News Sunday.

Kubu barat memang tak bisa memenuhi permintaan dari Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky itu, namun mereka melakukan apa yang bisa dilakukan seperti menyediakan bantuan pertahanan.

“Yang bisa kita lakukan adalah menyediakan semua mekanisme pertahanan bagi Presiden Zelensky dan angkatan bersenjatanya untuk melindungi wilayah udara mereka sendiri yang dilindungi."katanya.

Sedangkan Presiden Rusia Vladimir Putin akhir pekan lalu memperingatkan bahwa Moskow menganggap setiap pesawat atau aset militer lainnya yang berusaha memberlakukan zona larangan terbang sebagai target militer.

“Kami mendengar suara zona larangan terbang akan diberlakukan di Ukraina. Itu tak akan terjadi di Ukraina. Itu hanya bisa dilakukan dari wilayah negara tetangga."

Baca juga: Pesawat Tempur Ukraina Kabur ke Rumania dan Negara Tetangga, Klaim Rusia

Jika ada yang coba melakukan ke arah itu maka Rusia menganggap negara itu terlibat dalam konflik Rusia-Ukraina.

"Kami akan menganggap mereka (jika ada) sebagai bagian dalam permusuhan saat itu juga, keanggotaan mereka di organisasi mana pun tidak masalah. Jadi, saya berharap ada pemahaman soal ini, ” kata Putin. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved