Berita Bantul Hari Ini
Update Covid-19 Bantul 28 Februari 2022: Tambah 455 Kasus Baru, Total Ada 6.588 Kasus Aktif
Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul merilis data sebaran kasus Covid-19 per Minggu (27/2/2022) bertambah sebanyak 455 orang.
Penulis: Santo Ari | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul merilis data sebaran kasus Covid-19 per Minggu (27/2/2022) bertambah sebanyak 455 orang.
Sementara kasus konfirmasi Covid-19 yang sembuh sebanyak 209 orang dan meninggal karena Covid-19 sebanyak 3 orang.
Sedangkan secara jumlah keseluruhan, kasus aktif atau yang menjalani isolasi karena terkonfirmasi positif Covid-19 saat ini sebanyak 6.588 kasus.
Baca juga: Libur Panjang, Wisata Jip Lereng Gunung Merapi di Sleman Kembali Menggeliat
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Bantul, Sri Wahyu Joko Santoso mengatakan bahwa saat ini terjadi tren kenaikan kasus Covid-19, bahkan kenaikan kasus saat ini belum mencapai puncaknya sehingga masih ada pertambahan kasus positif yang lebih cepat.
"Perkembangan ini sesuai dengan karakter dari varian yang terakhir (varian Omicron), penularan cepat dan bergejala ringan," ujarnya saat dihubungi Senin (28/2/2022).
Meski demikian, pria yang akrab disapa Oki menyatakan bahwa masih ada kemungkinan kasus yang menyebar di Bantul berasal dari varian Delta.
"Kita tidak menyingkirkan masih adanya kemungkinan kasus varian Delta," imbuhnya.
Ia pun meminta masyarakat untuk tetap menjaga dan melaksanakan protokol kesehatan dengan baik, minimal menerapkan 5M, yakni memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mencuci tangan, dan mengurangi mobilitas jika tidak terlalu penting.
Selain itu, Oki meminta masyarakat untuk segera melengkapi vaksinasi Covid-19 sesuai anjuran dari pemerintah.
"Fungsinya vaksin agar terhindari dari resiko keparahan akibat terinfeksi Covid-19," jelasnya.
Adapun data capaian vaksinasi hingga 27 Februari 2022 kemarin, terdapat 786.721 orang yang sudah mendapatkan vaksin dosis pertama atau 87,48 persen dari target 899.352. Sementara untuk dosis dua mencapai 751.219 atau 83,53 persen dari target.
Sedangkan untuk dosis ketiga capaiannya sudah mencapai 48.307 atau 6,42 persen dari target 752.225 orang.
Baca juga: Update Covid-19 Sleman 28 Februari 2022 : Tambah 322 Kasus Baru, Meninggal Dunia 7 Orang
Sebelumnya Bupati Abdul Halim Muslih mengatakan peningkatan kasus Covid-19 varian Omicron bukan hanya terjadi di Bantul, namun juga terjadi di kabupaten dan kota lainnya di Indonesia. Bupati pun menyatakan ada kabupaten kota lain yang sudah mencapai puncak penularan dan sudah melandai.
Sementara untuk Kabupaten Bantul, masih dalam proses menuju puncak penyebaran. Dan setelah itu kasus Covid-19 akan melandai kembali.
Bupati juga menyampaikan bahwa warga atau orang yang terkena Covid-19 varian Omicron, sebagian besar adalah orang tanpa gejala (OTG)
"Lebih dari 95 persen kasus Omicron di Bantul tanpa gejala sehingga diarahkan cukup isolasi mandiri di rumah," ungkapnya.
Namun demikian ia merekomendasikan agar warga yang positif Covid-19 dapat melakukan isolasi di shelter milik kalurahan dan kabupaten jika rumahnya tidak memungkinkan. Sementara rumah sakit digunakan untuk merawat pasien yang bergejala sedang hingga berat. (nto)