Kabar Artis

PENGAKUAN Yati Surachman Pindah Agama karena Panggilan Tuhan, Sempat Tidak Ngaku ke Keluarga

Yati Surachman memilih untuk memeluk agama Kristen dari usia 12 tahun. Sebelumnya, ia mengikuti agama warisan orang tua, Islam.

Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Rina Eviana
Tribunnews.com
Yati Surachman 

TRIBUNJOGJA.COM - Perjalanan spiritual setiap orang memang berbeda-beda. Ada yang merasa tidak puas menerima agama warisan orang tua, ada juga yang baik-baik saja.

Namun tidak dengan aktris senior Yati Surachman. Baru-baru ini, dia berkisah tentang perjalanan spiritualnya yang pernah dialami saat dirinya masih muda.

Dia mengakui, ia memilih untuk memeluk agama Kristen dari usia 12 tahun. Sebelumnya, ia mengikuti agama warisan orang tua, Islam.

Kisah tersebut dibagikannya di video yang diunggah ke kanal YouTube Miracle of Life, Jumat (18/2/2022).

Menurut Yati, saat usianya menginjak 12 tahun, dia mengalami sebuah kejadian yang kemudian membuatnya memutuskan untuk pindah agama menjadi Kristen.

Dia bercerita merasa terpanggil hatinya untuk memeluk Kristen karena melihat sebuah pohon Natal. Pada usia yang masih begitu belia, sang aktris mengaku merasakan ketenangan ketika melihat pohon Natal.

"Sering saya ngobrol dengan tante yang beragama Kristen itu, tapi ketika saya melihat pohon Natal, saya enggak jadi berbicara atau share masalah saya," ujar Yati Surachman seperti dikutip dari kanal YouTube Miracle of Life.

"Saat itu, saya merasa pohon Natal itu sangat indah. Rasanya, tenang hatiku melihat pohon itu. Sederhana sekali. Saya juga enggak tahu panggilan tersebut waktu itu," sambung Yati.

Tak hanya itu, Yati kemudian menceritakan bahwa ada sebuah pohon belimbing yang tak kunjung berbuah di halaman rumahnya. Pada suatu hari, ayahnya menaruh lampu kelap-kelip di pohon belimbing itu.

"Pulang kerja, ayah saya membawa lampu yang ditaruh di pohon itu. Beliau bilang, biar kayak tante di sebelah. Ajaibnya, setelah Natal selesai pohon itu berbuah," ungkap aktris 64 tahun tersebut.

Aktris kelahiran 1957 ini pun semakin penasaran dengan pohon belimbing yang dipasangi lampu kelap-kelip seperti pohon Natal itu terus berbuah tanpa mengenal musim.

"Saya semakin bertanya dalam hati, 'Pohon Natal ini ada apanya ya?' Ini kan bukan pohon cemara, tapi kok jadi berbuah terus tak mengenal musim. Ada apa?," ucap Yati.

Perjalanan waktu yang terus melaju membuat Yati justru semakin penasaran dengan perayaan Natal.

Hingga pada akhirnya, Yati meminta kepada tetangganya untuk bisa ikut ke Gereja.

Permintaan Yati pun sempat ditolak lantaran Yati berasal dari keluarga Muslim yang taat. Namun rupanya, Yati tetap bersikukuh untuk ikut ke Gereja.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved