Kabar Artis
Semakin Lokal dan Koplo, Boyband NCT Bikin Heboh Saat Joget Mendung Tanpo Udan versi Ndarboy Genk
Lebih dari lima tahun debut, boyband NCT dari Korea Selatan besutan SM Entertainment semakin melokal layaknya orang Indonesia.
Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Mona Kriesdinar
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM - Lebih dari lima tahun debut, boyband NCT dari Korea Selatan besutan SM Entertainment semakin melokal layaknya orang Indonesia.
Kemarin malam, Rabu (26/1/2022), netizen dikagetkan dengan Tiktok @official_nct yang tiba-tiba mengunggah tiga personilnya, yakni Mark, Jaemin dan Jisung sedang berjoget.
Lucunya, mereka joget ala koreografi lagu Mendung Tanpo Udan yang dipopulerkan Ndarboy Genk. Tentu saja, ini membuat netizen berteriak histeris.
Kata NCT, Ndarboy Genk dan Mendung Tanpo Udan sempat menjadi trending topic di Twitter semalam.
Belum genap satu hari sejak diunggah, video tersebut telah dilihat sebanyak 3 juta kali dan disukai oleh lebih dari 700 ribu pengguna TikTok.
Banyak dari netizen melontarkan candaan bahwa NCT sebenarnya kepanjangan dari Nganjuk Culture Technology, bukan Neo Culture Technology.
Candaan lain, NCT yang dirumorkan sedang membuat NCT J untuk menuju ke Jepang sebenarnya bukan Jepang, melainkan Jember.
Ada juga yang berkomentar bahwa mereka bertiga seperti mudah digapai apabila joget koplo seperti itu.
Video NCT joget Mendung Tanpo Udan milik Ndarboy Genk itu sebenarnya kerja sama NCT 127 dan Lemonilo, produk mie instan dari Indonesia.
Kemarin, Lemonilo sudah memperkenalkan NCT sebagai brand ambassador mereka.
Co-CEO Lemonilo, Shinta Nurfauzia menjelaskan, terpilihnya NCT Dream sebagai kandidat BA berasal dari petisi masyarakat lewat media sosial.
Kala itu, masyarakat meminta perusahaan untuk menjadikan NCT Dream sebagai BA Lemonilo.
Setelah kurang lebih dua tahun menggodok rencana tersebut, akhirnya tim Lemonilo bisa secara resmi merealisasikan keinginan tersebut di awal tahun 2022, dengan menggandeng tujuh member NCT Dream sekaligus untuk menjadi BA.
"Ini prosesnya panjang, sangat tidak mudah, tapi kami yakin, karena DNA Lemonilo itu mendengarkan apa maunya konsumen Lemonilo, dan semua produk maupun pemilihan ide itu semua kami riset berdasarkan masukan dari teman-," kata Shinta.
Shinta sendiri tidak bisa cara lebih detail terkait biaya atau nilai investasi yang dikeluarkan untuk menggandeng boyband tersebut.
