Wonosobo Semakin Diminati Wisatawan, Bupati Bikin Terobosan Hadirkan 5 'Dieng Baru'

TRIBUNJOGJA.COM, WONOSOBO - Kabupaten Wonosobo terus bergerak membangun dan mengembangkan seluruh potensi daerahnya.

Di bawah kepemimpinan Bupati Afif Nurhidayat dan Wakil Bupati Muhammad Albar, kini ekonomi Wonosobo terus tumbuh, menjadi pilihan kunjungan wisatawan.

Kabupaten berslogan Kota Asri ini ingin membuka mata dunia, bahwa Wonosobo bukan hanya objek wisata Dieng, kawasan dataran tinggi yang dikenal dunia.

Kabupaten ini bertekad keluar dari ‘zona nyaman’ dengan membuka destinasi wisata dan aset kuliner yang dimilikinya.

“Saat ini, kami sudah menyiapkan lima ‘Dieng’ baru dan kuliner khas unggulan Wonosobo. Sarana prasarana sudah kami bangun, masyarakat juga menyambut positif dengan kesadaran membangun daerahnya masing-masing,” papar Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat ketika menerima kunjungan Tribun Jogja yang dipimpin Direktur Agus Nugraha, Selasa (18/1/2022).

Saat menerima audiensi rombongan Tribun Jogja, Bupati Afif didampingi Wakil Bupati Muhammad Albar dan Kepala Dinas PUPR, Nurudin Ardiyanto.

Sementara Agus Nugraha didampingi Pemimpin Redaksi, Ribut Raharjo, GM Bisnis, Danang Purwoko, Promosi & EO Manager, Tyo Mahardika, Marketing Manager, Andi Sumarsono, Editor, Agus Wahyu dan Project EO, Gumilang.

Afif menjelaskan, kelima destinasi Dieng baru itu, yakni Kawasan Telaga Menjer, Kalianget, Koridor Candiyasan-Keseneng, Waduk Wadaslintang, dan Gununglanang Mergolangu Kalibawang.

Ia mengaku sarpras di kawasan-kawasan tersebut sudah dibenahi, misalnya pelebaran jalan.

“Sekarang jalan ke kawasan Menjer misalnya, sudah lebar dan mulus. Kami kembangkan juga wisata paralayang melintasi atas Telaga Menjer,” lanjutnya.

Bupati memaparkan bahwa masyarakat menyambut aktif program pengembangan pariwisata ini. Mulai dari driver, pedagang, pemilik homestay, merupakan guide atau juru bicara yang akan memaparkan tentang Wonosobo.

Wakil Bupati menambahkan, masyarakat telah membikin homestay-homestay untuk menampung kunjungan wisatawan.

“Setiap akhir pekan, anak-anak trimo ngalih sebentar, rumahnya dijadikan homestay sementara,” timpalnya.

Bupati Afif menyatakan ingin wisatawan lebih lama lagi stay di Wonosobo. Jika biasanya hanya semalam, bisa dua malam, minimal datang hari Jumat dan pulang pada Minggu.

“Diharapkan kawasan lima Dieng baru ini akan menambah daya tarik pariwisata di Kabupaten Wonosobo, sehingga sektor pariwisata Wonosobo terus bergerak, serta membantu para pelaku usaha pariwisata menata kembali kestabilan ekonominya,” sambungnya.

Berdasar pengamatan Tribun Jogja, geliat warga dan ekonominya begitu terasa. Mi Ongklok yang merupakan kuliner khas pun mulai ramai dikunjungi setelah sempat menurun yang datang karena pandemi Covid-19.

Jalur ke Dieng pun hilir mudik. Pusat oleh-oleh juga sudah merasakan kedatangan para wisatawan. (ayu)